Jokowi Nonton MotoGP Mandalika, Polisi Siapkan Skenario Pengamanan
- VIVA.co.id/Satria Zulfikar (Mataram)
Lombok, VIVA – Presiden Jokowi berencana akan menyaksikan MotoGP Mandalika 2024 pada Minggu, 29 September 2024. Skenario pengamanan kunjungan presiden pun telah disiapkan aparat kepolisian.
Wakil Direktur Lalulintas Polda NTB, AKBP Leo Dedy mengatakan polisi telah menyiapkan skenario lalulintas khusus untuk jalur VVIP rombongan presiden, namun masih menanti koordinasi dengan Paspampres.
"Jalur VVIP kita sudah siapkan namun menunggu Paspampres kepastiannya. Karena perlu rapat koordinasi persiapan mulai dari kedatangan bandara hingga lokasi," katanya dalam konferensi pers di Sirkuit Mandalika, Jumat, 27 September 2024.
Polisi akan melakukan rekayasa arus jika secara situasional kondisi macet saat kedatangan presiden.
Presiden Jokowi
- Biro Pers Sekretariat Presiden
"Situasional. Apabila antrean panjang dan kesulitan penguraian kita akan melakukan rekayasa lalulintas," ujarnya.
Pun demikian juga dengan pemeriksaan kendaraan yang masuk ke Sirkuit Mandalika akan diperketat.
"Ada SOP untuk pemeriksaan baik personel, orang, kendaraan maupun barang bawaan. Khususnya di pintu masuk yang dilalui," ujarnya.
Selain itu, di luar kunjungan presiden, polisi juga telah mengamankan lima pola kedatangan ke Lombok, yaitu di empat pelabuhan dan satu bandara
"Kita melaksanakan pengamanan rute. Mulai pintu masuk sampai Mandalika," ujarnya.
Sebanyak 41 pos pengamanan juga telah didirikan di kawasan Mandalika. Mulai dari zona timur sebanyak 15 pos, zona tengah 14 pos dan zona barat 12 pos.
"Polisi akan siaga 24 jam dan rutin dilakukan pengecekan oleh Perwira Pengendali," ujarnya.
Ada sebanyak 2.738 personel gabungan TNI-Polri yang diterjunkan dalam pengamanan MotoGP Indonesia 2024 yang berlangsung 27-29 September 2024.
Hasto Sebut Partai Coklat Masif Bergerak di Pilgub Sumut: Kami Khawatir dengan Pak Edy Rahmayadi
PDIP, Hasto Kristiyanto menilai Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) menggunakan 'macan' berupa partai coklat (parcok) untuk memenangkan pasangan calon tertentu
