Marc Marquez Blak-blakan soal Kelemahan Repsol Honda
- ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI
Jakarta – Marc Marquez meninggalkan Repsol Honda dan memilih gabung Gresini Ducati. Dia tampaknya sudah tak sabar lagi dengan situasi yang ada di pabrikan asal Jepang tersebut.
Pembalap asal Spanyol tersebut mengaku bicara blak-blakan ketika sudah memastikan diri hengkang. Dia meyakini apa yang disampaikan baik untuk Repsol Honda.
"Sebagai seorang pembalap, saya berusaha memberikan yang terbaik di arena balap dan saya berusaha memberikan komentar terbaik kepada Honda," kata Marc Marquez, dikutip dari Crash.
"Saya mencoba memberi saran kepada mereka tentang arah masa depan meskipun saya pergi ke Gresini dalam satu pekan lagi," imbuhnya.
Marquez mengatakan motor Honda di MotoGP tidak memiliki kecepatan yang maksimal. Itu membuat pembalapnya kesulitan dalam bersaing dengan yang lainnya.
Pembalap berjuluk The Baby Alien itu bahkan mengatakan, jika Honda tak memiliki kecepatan maksimal, gelar juara MotoGP akan sangat sulit didapat.
"Saya mencoba menyampaikan komentar yang sangat tepat dan hari ini saya mengatakan kepada mereka bahwa tanpa kecepatan tertinggi Anda tidak dapat bertarung memperebutkan gelar juara," ujar Marquez.
Marquez bukan sembarang bicara mengenai hal tersebut. Dia mencontohkan bagaimana ketika ada di trek lurus dalam balapan, selalu saja kehilangan posisi.
"Karena setiap kali kami melewati lintasan lurus, saya kehilangan satu posisi. Jadi seperti itu sangat sulit. Mereka punya banyak pekerjaan yang harus dilakukan dan mereka tahu itu. Saya yakin mereka bisa melakukannya di masa depan."