Persiapan MXGP Indonesia 2023 Terus Berlanjut

MXGP di Samota, Sumbawa
Sumber :
  • VIVA / Satria Zulfikar (Mataram)

VIVA Sport – Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, bersama tim dari Balai Karantina Kesehatan Badas, melakukan kegiatan fogging di sirkuit Samota pada Rabu 21 Juni 2023.

Awal Tahun 2025, Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Selama 3 Bulan

"Ini dalam rangka persiapan event MXGP Samota 2023. Kita menurunkan tim sebanyak 6 orang," kata Junaedi umar, Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Sumbawa.

Menurutnya, untuk kegiatan fogging ini, Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Balai Karantina Kesehatan Badas untuk melakukan upaya pengendalian vektor penyakit yang disebabkan oleh nyamuk.

Dinkes Jakarta Bakal Tindak RSIJ Cempaka Putih Jika Terbukti Lalai dalam Kasus Bayi Tertukar

Fogging di lokasi sirkuit jelang MXGP Samota.

Photo :
  • VIVA/Irwan Taliwang

"Untuk menghindari penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk, misalnya malaria ataupun DBD dan lainnya," ungkap Junaedi Umar.

Waduh! Korban Pelecehan Seksual Agus Buntung Bertambah, Warganet Masih Bingung

Secara keseluruhan tim kesehatan yang terlibat dalan event MXGP samota 2023 sebanyak 284 orang terdiri dari tenaga kesehatan.

"Ada 284 orang terdiri dari dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya dari RSUD Provinsi NTB, RSMA, RSUD Sumbawa, Dinas Kesehatan Sumbawa dan beberapa puskemas Sumbawa," kadis merincikan. 

Ditambahkan, penempatan tim kesehatan di event MXGP ini dibagi menjadi 3 ring yaitu ring 1, ring 2 dan ring 3. Dimana pada ring 1 terdapat ground pos yang berada dalam sirkuit yang akan menangi pembalap. Ring 1 juga ada Medical Centre. 

Sedang ring 2 dan ring 3,lanjut Junaedi  untuk pelayanan kesehatan dan untuk penonton. selain melibatkan tim medis, untuk even MXGP ini juga melibakan tenaga kesehatan untuk penyuluhan kemanan pangan, sanitasi lingkungan dan pencegahan penyakit.

"Yang terlibat dalam kegiatan ini Dinkes Sumbawa, Balai POM Mataran, Dinkes provinsi NTB dan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan pengendalian Penyakit kemenkes RI di Surabaya," katanya menambahkan.

Laporan Irwan Taliwang

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya