Marc Marquez Kecewa Gagal Finis di MotoGP Italia
- Alessandro La Rocca/LaPresse via AP
VIVA Sport – Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengungkapkan kekecewaannya usai tidak berhasil menyelesaikan balapan (DNF) pada MotoGP Italia, akhir pekan lalu.
Marquez mengaku dirinya sudah berkendara dengan baik dan berusaha tampil tanpa beban. Namun, ada tantangan dan momen tertentu yang akhirnya membuatnya terjatuh dan tersingkir dari balapan.
"Saya berkendara dengan sangat baik dan (terpaut) dengan sedikit margin, saya juga merasa nyaman dan tidak stres. Saya melihat (Pecco) Bagnaia dan (Jorge) Martin lolos, jadi saya fokus untuk tetap bersama (Luca) Marini di grup itu dan berusaha mencapai tujuan saya di enam atau tujuh besar. Saya memiliki momen di Tikungan 10 di lap pertama dan kemudian masuk lagi ke tikungan terakhir sebelum saya terjatuh," ungkap Marquez, dikutip dari keterangan resmi tim, Senin.
Setelah penampilan yang cukup baik dari babak kualifikasi dan Sprint, Marquez memulai balapan utama dengan berbaris di barisan depan grid. Temperatur terus meningkat sepanjang hari dan hujan tipis sempat turun pada sore hari.
Awal balapan berlangsung agresif dengan para pembalap di lima posisi awal grid berdesak-desakan untuk mendapatkan posisi di tikungan pertama. Dalam kondisi itu, Marquez bertahan dan masuk ke urutan kelima.
Ia bersaing dengan sang adik Alex Marquez (Gresini Racing), Jack Miller (Red Bull KTM), dan Luca Marini (Mooney VR46) untuk memperebutkan celah kecil yang akan mengantarkan salah satunya ke posisi ketiga.
Sayangnya, pada momen memasuki tikungan terakhir membuat Marquez kehilangan posisi terdepan di Tikungan 15, dan tersingkir dari balapan di lap keenam.
Meski ia mengaku sangat kecewa, Marquez bersyukur karena tidak terluka dan cedera pada balapan tersebut, sehingga ia bisa mempersiapkan diri untuk putaran ketujuh MotoGP musim ini di Jerman.
"Saat ini kami harus terus berkembang dan terus bekerja dengan baik. Untungnya, saya tidak cedera dalam kecelakaan di Italia, dan kami masih memiliki balapan lagi minggu depan sehingga memberi kami kesempatan untuk terus bekerja dengan baik," ujar dia. (Ant)