Ducati Bocorkan Kunci Sukses Mengawini Gelar MotoGP dan WSBK 2022

Francesco Bagnaia juara MotoGP 2022
Sumber :
  • AP Photo/Alberto Saiz

VIVA Sport – Ducati tahun ini berhasil mengawinkan gelar juara dunia kelas utama MotoGP dan juara dunia WSBK, ternyata ini kunci suksesnya.

Pembalap tim Aruba.it Racing Ducati, Alvaro Bautista sukses menjadi juara dunia WSBK tahun 2022 setelah mengungguli perolehan poin Toprak Razgatlioglu dari PATA Yamaha.

Pembalap Aruba.it Racing, Alvaro Bautista.

Photo :
  • Istimewa

Bautista menjadi juara dunia WSBK setelah mengumpulkan 553 poin, sementara itu Razgatlioglu menyusul di urutan kedua dengan 487 poin. Dengan keberhasilan Bautista meraih gelar juara dunia WSBK, tahun ini benar-benar menjadi tahunnya Ducati.

Pasalnya, di kelas utama MotoGP Ducati berhasil mengantarkan Francesco Bagnaia menjadi juara dunia. Keberhasilan Bagnaia meraih gelar juara dunia membuat Ducati sukses mengakhiri puasa gelarnya sejak tahun 2007.

Selain itu, Ducati sukses meraih predikat triple crown setelah menjadi juara tim dan juga konstruktor. Menurut Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti keberhasilan Ducati musim ini tidak lepas dari kerja keras mereka selama bertahun-tahun.

Kini mereka menunjukkan pada dunia bahwa Ducati adalah pabrikan yang besar dan kuat. Terbukti tahun ini bersama Bagnaia mereka merubah kemustahilan menjadi sesuatu yang bisa diwujudkan.

Pasalnya pada MotoGP Jerman 2022, peluang Bagnaia meraih gelar juara dunia seperti sudah tertutup dengan tertinggal 91 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). Ducati bersama Bagnaia di MotoGP dan bersama Bautista di WSBK merupakan paket komplit.

Bautista sendiri berhasil memastikan gelar juara dunia WSBK 2022 setelah meraih podium kedua pada race 2 WSBK Indonesia pada hari Minggu, 13 November 2022.

"Ini selalu tentang kombinasi antara pembalap dan motor, yang kami tingkatkan dia," ujar Ciabbati dikutip Speedweek,

Francesco Bagnaia juara MotoGP 2022

Photo :
  • AP Photo/Alberto Saiz

"Alvaro sekarang memiliki perasaan yang sama baiknya dengan Pecco di Desmosedici."

"Pecco memimpin lap dua kali lebih banyak dari Fabio Quartararo, yang finis kedua. Di Le Mans dia memimpin sampai kecelakaannya tiba-tiba sebelum akhir."

Sama seperti motor yang ditunggangi oleh Bagnaia di MotoGP yang mengalami perkembangan signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Motor milik Bautista juga terus dikembangkan oleh Ducati, guna mendukung performa pembalapnya di WSBK.

Marc Marquez yang Sukses Usir Hantu

"Motor yang dimiliki Alvaro bersama kami pada 2019 sekarang jauh lebih baik," ucap Ciabatti.

"Dan Alvaro telah berkembang dengan pekerjaannya selama dua tahun yang sulit bersama Honda. Sekarang dia selalu kompetitif dan hampir selalu naik podium."

Di Tengah Kebangkitan Marc Marquez Jumlah Penonton MotoGP 2024 Pecahkan Rekor
Marc Marquez Ducati Corse

Eks Bos Honda Sebut Marc Marquez dan Bagnaia Bisa Ribut Jika Ducati Lakukan Ini

Marc Marquez akan menjadi rekan satu tim Francesco Bagnaia di Ducati Corse sampai dua musim ke depan, atau periode 2025-2026. Adanya dua matahari di dalam tim pabrikan te

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024