Ungkapan Aleix Espargaro Untuk Tingkatkan Kualitas Motor di MotoGP 2023

VIVA Sport – Aleix Espargaro yang merupakan pembalap Aprilia Racing, gagal memberikan performa baiknya di beberapa seri terakhir MotoGP 2022. Ia mengungkapkan kecepatan motor Aprilia harus lebih ditingkatkan lagi jika ingin bersaing di musim depan.

Diketahui, MotoGP 2022 telah usai dilaksanakan. Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia keluar sebagai juara musim ini setelah mengoleksi 265 poin. Gelar juara itu disandang Bagnaia pada seri terakhir, Minggu 6 November 2022 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.

Sementara itu, Aleix Espargaro harus gagal finis karena adanya masalah pada motor di seri balapan akhir musim tersebut. Hasilnya, pembalap asal Spanyol itu tidak dapat memperebutkan tempat ketiga yang telah ia impi-impikan. Adapun tempat ketiga ini diambil oleh Enea Bastianini (Gresini Racing).

Sebenarnya, performa Aleix Espargaro bersama Aprilia di musim ini cukup mentereng. Dirinya sangat konsisten di setiap balapan, karena selalu berhasil finis. Tercatat, hanya di MotoGP Valencia saja Aleix gagal finis.

Jadi, bisa dibilang dirinya sudah tidak memiliki kendala dalam hal adaptasi dengan motor Aprilia. Namun, Espargaro memberikan peringatan kepada Aprilia untuk meningkatkan kecepatan motor mereka di MotoGP 2022.

Menurutnya, kecepatan menjadi satu faktor yang membuat Aprilia kesulitan di musim ini. Karena memang nyatanya, Aprilia mengalami performa yang naik turun di musim ini. Maka dari itu, Espargaro meminta kepada tim pabrikan asal Italia itu harus meningkatkan kecepatan motornya jika ingin lebih bersaing di MotoGP 2023.

“Kami harus meningkatkan kinerja motor jika ingin mencapai level yang lain. Bagi saya, kecepatan menjadi faktor yang harus ditingkatkan untuk tahun depan,” kata Aleix Espargaro, dikutip dari Motosan.

“Saya memiliki bakat dan pekerjaan yang saya miliki. Saya telah mengusahakannya secara maksimal, saya pikir saya telah melakukannya dengan sangat baik,” lanjutnya.

“Saya perlu meningkatkan keteraturan dan kami telah melakukannya. Jadi kami harus sedikit meningkatkan motor jika ingin berjuang meraih kemenangan di tahun depan,” pungkasnya.

Perlu Mental Baja, Marc Marquez Akui di Pabrikan Ducati Tekanan Lebih Besar

 Setiap pabrikan motor di ajang MotoGP punya target, dan tuntutan yang berbeda dibandingkan tim satelitnya, hal itu diakui Marc Marquez ketika resmi dikontrak Ducati Cors

VIVA.co.id

21 November 2024