Michele Pirro Ingatkan Francesco Bagnaia: Jangan Lakukan Hal Bodoh di MotoGP Valencia 2022
- AP Photo/Shuji Kajiyama
VIVA Sport – Test rider atau pembalap penguji Ducati, Michele Pirro, mengingatkan Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini jelang balapan MotoGP Valencia 2022. Dia meminta Bagnaia dan Bastianini untuk tidak melakukan hal-hal bodoh karena balapan itu menentukan gelar juara dunia.
MotoGP Valencia 2022 yang merupakan penutup seri musim ini akan menjadi penentu kampiun MotoGP 2022. Bagnaia dan pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, bersaing memperebutkan gelar bergengsi tersebut.
Pembalap Ducati, Jack Miller dan Francesco Bagnaia.
- Instagram/@ducaticorse
Dijadwalkan, seri balapan tersebut akan berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu 6 November 2022. Jelang balapan tersebut, Pirro pun memberikan pesan kepada Bagnaia dan Bastianini.
Pasalnya, kedua pembalap tersebut bersaing sangat ketat saat balapan MotoGP Malaysia 2022. Namun pada akhirnya, Bastianini tampak seperti mengalah kepada Bagnaia dalam balapan tersebut.
Mengingat, calon tandemnya itu memang sangat butuh podium pertama untuk memperlebar keunggulan poin di papan klasemen, Pirro ingin kedua pembalap tersebut tidak melakukan aksi-aksi yang bodoh di MotoGP Valencia.
Namun, dirinya tetap yakin Bagnaia dan Bastianini tidak akan melakukan aksi salip-menyalip yang ketat karena keduanya adalah pengendara yang cerdas.
“Bagnaia dan Bastianini harus saling menghormati dan tidak perlu melakukan hal-hal bodoh, karena ada perusahaan di belakang mereka,” ucap Pirro, dikutip dari Corsedimoto.
“Ada begitu banyak orang. Jadi, jangan hanya memikirkan diri sendiri. Tapi mereka berdua rider cerdas. Jadi, kami akan bersenang-senang dan saya bangga jadi bagian dari kisah magis ini," sambungnya.
Peluang Bagnaia untuk bisa menyabet gelar juara memang sangat lebar. Sebab, dirinya hanya butuh mencetak dua angka saja di MotoGP Valencia karena unggul 23 angka atas Quartararo.
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia.
- Instagram/@ducaticorse
Peluang Bagnaia untuk bisa menyabet gelar juara memang sangat lebar. Sebab, dirinya hanya butuh mencetak dua angka saja di MotoGP Valencia karena unggul 23 angka atas Quartararo.
