Singkirkan Sean Gelael di APRC, Rifat: Bukan Kencangnya, Tapi Nasibnya
- VIVA / B.S.Putra Nasution
VIVA – Pereli, Rifat Sungkar membuktikan dirinya mampu menyingkirkan pembalap muda, Sean Gelael di Asia Pasific Rally Champions (APRC) 2022 Danau Toba series 4. Pembalap Mitsubishi X-Pander Rally Team itu, keluar sebagai juara dan tercepat.
Sean merupakan pembalap dari tim Jagonya Ayam itu, gagal finish hingga 12 Spesial Stage (SS). Sean harus terhenti di SS10. Karena, kendala teknis di mobil Citroen R5. Pembalap usia 26 tahun itu, tersumbar dengan perkataannya, tidak ada pembalap mampu mengalahkan dirinya di APRC.
"Saya harus terima kasih kepada Sean Gelael. Sean menunjukkan atlet muda, tidak lebih kencang dari atlet senior," sebut Rifat saat di atas podium Closing Ceremony APRC 2022 Danau Toba series 4 di Terminal Sosor Saba, Kabupaten Simalungun, Minggu kemarinpe, 25 September 2022.
Pereli nasional, Rifat Sungkar mencatat waktu tercepat hingga finish 12 spesial stage (SS) time 02:02:24.4. Posisi kedua tercepat tim tuan rumah, Musa Rajekshah. Wakil Gubernur Sumatera Utara, ini mencatat waktu 02:04:13.0.
Untuk posisi ketiga Ricardo Gelael dan navigator, Rony Maroun, dari tim Jagonya Ayam dengan mencatat waktu 02:12:33.0.
Kemudian, posisi keempat pereli Dorisfa Motor Sport, H. Auty Faturahman dan navigator, Achamd Faisal dengan catatan waktu 02:12:59.1.
Catatan waktu, antara pembalap Mitsubishi X-Pander Team, Rifat Sungkar bersama navigatornya, Benjamin Searcy dan pereli dari Blablabla Motor Sport, Musa Rajekshah atau yang akrab disapa dengan Ijeck dan navigator, Hervian Soejono hanya selisih 01.48.6.
Dari 8 peserta bertanding di kelas M1 APRC 2022 Danau Toba, hanya empat pereli ini yang menyelesaikan pertandingan hingga 12 SS digelar di lintasan Hutan Tanaman Industri Sektor Nauli, Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Final Classification terdapat 4 pereli gagal finish hingga SS12. Keempat pereli tersebut, Sean Gelael, Ryan Nirwan, H.Putra Rizky dan H. Rachmat.
Keluar sebagai juara APRC, Rifat Sungkar mengucapkan terima kasih kepada pihak panitia pelaksana APRC dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun yang memberikan dukungan kepada event olahraga internasional ini.
"Saya tidak ada disini, kalau tidak ada eventnya. Terima kasih pemerintah dan semuanya," tutur suami Sissy Priscillia.
Rifat mengungkapkan bahwa keluar sebagai juara ini, tidak lepas keberuntungan dan nasib dirinya mengarungi kompetisi aduh kecepatan mobil balap tersebut.
"Racing ya racing, kadang-kadang bukan kencangnya. Tapi, nasibnya. Apresiasi kepada Sean yang luar biasa hebatnya," ucap pereli asal Jakarta itu.
Rifat Sungkar tidak habis-habisnya menyindir Sean Gelael, secara langsung yang juga hadir di dalam closing ceremony tersebut. Ia mengatakan peraih juara 1,2 dan 3 merupakan senior, termasuk Ricardo Gelael, yang merupakan bapak kandung Sean.
"Yang hebatnya (Sean Gelael), maaf yang muda-muda. Yang di atas (podium) tua-tua ketiganya. Besok-besok tolong dikejar dari belakang," kata Rifat.
Rifat membantah omongan Sean Gelael, i'm possible bisa mengejar kecepatan waktu dari pembalap Jagonya Ayam tersebut."Sean bilang, impossible is possible," kata Rifat.
Sean Gelael mengungkapkan mimpi bila Rifat Sungkar bisa mampu mengejar kecepatan waktunya di APRC. Namun, sebaliknya Rifat keluar sebagai juara dan Sean gagal finish hingga SS12.
"Mengejar gue mimpi boleh saja. Tapi, jangan terlalu jauh mimpinya dong," ucap Sean kepada Rifat Sungkar dalam sesi jumpa pers APRC 2022 Danau Toba di Aula Sopo Tamaro, Kabupaten Simalungun, Jumat sore, 23 September 2022.