Profil Mitch Evans Pembalap Formula E dari Tim Jaguar
- en.m.wikipedia.org/Mitch Evans
VIVA – Mitchell William Evans atau lebih dikenal dengan Mitch Evans adalah pembalap berusia 27 tahun yang berasal dari Selandia Baru.
Mitch adalah salah satu pembalap dari Tim Jaguar TCS, yang akan berkompetisi di ajang Formula E Prix Jakarta, yang akan diadakan di Jakarta E-Prix International Circuit atau (JEIC), Ancol, Jakarta Utara pada 4 Juni 2022.
Formula E adalah balapan mobil listrik yang dinaungi oleh Federation Internationale de l'Automobile atau FIA. Jakarta menjadi tuan rumah kesembilan Formula E 2022 setelah sebelumnya diadakan di Berlin, Jerman.
Profil Mitch Evans
Mitch Evans adalah pembalap mobil profesional yang pernah memenangkan GP3 Series musim 2012 dan saat ini berkompetisi di Formula E dan bergabung bersama tim Jaguar Racing.
Evans sebelumnya telah memenangkan kejuaraan Toyota Racing Series musim 2010 dan 2011 di Selandia Baru dan menjadi runner up Kejuaraan Pembalap Australia tahun 2010 meskipun sebelumnya ia dinyatakan absen selama tiga balapan.
Bahkan, ketika ia memenangkan Grand Prix Selandia Baru pada bulan Februari 2011 lalu, Evans diyakini menjadi pembalap dengan usia termuda yang memenangkan Grand Prix Internasional di mana saja di dunia, saat ia baru berusia 16 tahun kala itu.
Awal Karier
Memulai karier dalam dunia balap dalam all-electric race pada tahun 2016, menjelang musim debut Panasonic Jaguar Racing, Evans berhasil finis di posisi keempat pada balap yang diselenggarakan di Meksiko tersebut.
Tetap bersama Tim Jaguar untuk musim kedua yaitu 2017/18, Evans memberikan sejumlah penampilan yang menjanjikan, termasuk podium pertama Jaguar di pertandingan Hong Kong dan pertandingan Julius Baer Pole Position di Zurich. Meskipun tidak menang, Evans berhasil mengalahkan rekan setimnya Nelson Piquet Jr, tepat dua posisi di atas pemain Brasil itu dan berada di nomor enam secara keseluruhan.
Untuk musim 2018/19, Evans tetap bersama skuat balap Jaguar. Mengemudikan tim Gen2 Jaguar I-Type 3, yang dijuluki The Kiwi tersebut berhasil mengamankan kemenangan pertamanya dan Jaguar di Formula E di Roma. Menjelang babak final di New York City, Evans termasuk di antara delapan pembalap yang bersaing untuk memperebutkan gelar, namun Evans harus gagal setelah bertabrakan dengan Lucas di Grassi dari Audi di balapan terakhir dan harus mengakhiri tahun di posisi ke lima.
Di musim ketiganya, Evans tetap bersama Panasonic Jaguar Racing bersama James Calado. Evans berada di belakang kemudi I-Type 4 baru merek Inggris saat mereka bersaing untuk gelar Formula E 2019/20.
Evans bangkit kembali dari awal yang lambat dalam membuka double-header Diriyah untuk menjadi penantang gelar awal di 2019/20. The Kiwi berhasil berada di podium di Santiago dengan kemenangan besar di Mexico City, dan meskipun mengalami kecelakaan kualifikasi saat bertanding di Marrakesh, ia tetap berhasil finis di urutan keenam.