Torehan Manis Pembalap Astra Honda di Asia Talent Cup Mandalika

Pembalap Astra Honda Motor di Asia Talent Cup Mandalika
Sumber :
  • Dok. IATC

VIVA – Perjuangan para pembalap PT Astra Honda Motor (AHM) untuk mengharumkan nama bangsa dalam gelaran Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2020 di Sirkuit Mandalika medapat hasil manis. Konsistensi berada di 10 besar bisa ditunjukkan oleh para pembalap muda tersebut.

Punya 4 Motor Listrik, Honda Lirik Potensi Hybrid

Untuk pertama kalinya juga di ajang internasional, bendera Merah Putih bisa berkibar. Itu terjadi berkat raihan peringkat ketiga pada race pertama yang berlangsung, Sabtu 19 Maret 2022.

Pada race kedua yang berlangsung Minggu 20 Maret 2022, Reykat berada di 10 besar. Dia menjejak garis finis di urutan ketujuh.

Rahasia di Balik Kesuksesan Honda Scoopy

”Race kedua di luar perkirakan saya. Sejak awal, barisan depan langsung agresif memacu motor mereka dan sedikit berjarak. Sementara saya terjebak di rombongan ketiga. Mohon maaf tidak bisa meraih podium seperti di race pertam kemarin. Putaran berikutnya, saya akan berusaha lebih keras lagi untuk meraih prestasi terbaik demi Indonesia,” kata Reykat.

Performa cukup baik juga diperlihatkan Aan Riswanto. Pembalap asal Bantaeng, Sulawesi Selatan itu mendapat urutan kelima pada sesi kualifikasi. Pada balapan pertama, dirinya berhasil finis kedelapan, lalu pada race kedua, pemilik nomor start 3 itu mengakhiri balapan dengan berada di posisi ke-13.

Intip Fitur Unggulan New Honda Scoopy

”Sebetulnya start yang saya lakukan sudah baik, tetapi kesalahan yang saya lakukan membuat saya kehilangan posisi dan gagal bersaing di rombongan depan. Pengalaman di putaran ini akan menjadi pelajaran bagi saya untuk seri selanjutnya,” ujar Aan.

Capaian pembalap binaan AHM di IATC seri Mandalika meneruskan tren positif pengibaran Merah Putih di podium seperti yang sudah ditorehkan pada seri pertama di Qatar, beberapa waktu lalu. Saat itu, Veda Ega Pratama juga mempersembahkan podium ketiga pada race kedua. Sayang, Veda tidak tampil pada seri Mandalika ini setelah terjatuh pada sesi kualifikasi dan dinyatakan tidak fit untuk balapan.

Dua pembalap binaan Astra Honda lainnya, Muhammad Diandra Trihardika juga cukup impresif pada putaran kedua IATC di Mandalika. Pada race pertama, dia terjatuh di lap akhir ketika berebut posisi. Namun pada balapan kedua pembalap 13 tahun asal Sleman itu finish di posisi ke-9. Sedangkan pebalap wildcard Zachry Akbar juga sudah berjuang memberikan yang terbaik. Dia mampu finis di posisi ke-12 pada race pertama, dan mengakhiri balapan di posisi ke-18 pada race kedua.

General Manager Marketing Planning and Analysis Division AHM Andy Wijaya mengatakan perjuangan para pembalap binaan perlu mendapat apresiasi setinggi-tingginya. Mereka memberikan yang terbaik demi membanggakan nama bangsa, dengan tetap konsisten mempersembahkan podium pada dua seri awal IATC melalui pebalap yang berbeda.

”Konsistensi raihan hasil positif pada dua seri IATC ini menjadi penyemangat para pembalap untuk terus memberikan yang terbaik di setiap balapan. Pencapaian tersebut menunjukkan potensi merata para pebalap binaan AHM. Kami berharap capaian ini menjadi inspirasi para pembalap muda Indonesia lainnya untuk mengharumkan nama bangsa,” kata Andy.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya