Yamaha Kena Sanksi Pengurangan Poin, Quartararo cuma Bisa Pasrah

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo.
Sumber :
  • instagram.com/fabioquartararo20

VIVA – Pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, angkat bicara mengenai sanksi pengurangan poin yang didapatkan Yamaha. Pembalap asal Prancis itu pasrah menerima hukuman tersebut.

Terpopuler: Kencangnya Motor Quartararo, Maarten Paes Kepincut Santa Fe

Yamaha baru saja dijatuhi sanksi oleh FIM MotoGP Stewards karena dianggap tidak menghormati protokol yang mengharuskan mereka memperoleh persetujuan bulat dari MSMA untuk perubahan teknis. Tim yang sedang memimpin klasemen konstruktor tersebut tertangkap menggunakan komponen ilegal pada seri pertama musim ini, yakni MotoGP Spanyol.

Pabrikan asal Jepang itu disebut menggunakan katup yang tak sesuai dengan aturan homologasi mesin yang ditetapkan sebelum musim dimulai. Imbasnya, FIM menetapkan hukuman pengurangan 50 poin di papan klasemen konstruktor.

Fabio Quartararo Bongkar Rahasia Motornya Lebih Cepat dari Marc Marquez

Dalam rilis resminya, dua tim yang berada di naungan Yamaha, Petronas Yamaha dan Monster Energy Yamaha, juga terkena pengurangan poin. Tim Monster Energy dikenai sanksi 20 poin, sementara Tim Petronas Yamaha disanksi 37 poin, termasuk sanksi tak menghormati protokol.

Kendati demikian, MotoGP tak menerapkan sanksi tersebut kepada para pembalap tim berlambang Garpu Tala. Membuat Quartararo masih berpotensi mengejar mimpinya untuk juara dunia musim ini.

Punya Gaji Paling Besar di MotoGP, Fabio Quartararo Pilih Tinggal di Bali

Menyoal tersebut, pembalap asal Prancis mengaku bersyukur. Kini, dia bisa tetap fokus mengejar targetnya untuk mengakhiri musim dengan status sebagai juara dunia MotoGP 2020.

"Saya tak akan berkomentar mengenai keputusan FIM. Saya hanya fokus pada hal lain, yakni membalap. Bagaimanapun, kami harus menerima keputusan mereka. Mereka memberikan hukuman dan ini semua harus tetap berlanjut," kata Quartararo dikutip Tuttomotoriweb.

"Saya tak peduli tentang semua ini. Franco Morbidelli telah memenangkan dua seri, Maverick Vinales sekali, dan saya tiga kali. Saya senang dengan tunggangan saya dan melakukan yang terbaik. Saya bangga dengan yang telah mereka lakukan. Tim ini memberikan saya kesempatan memenangkan tiga seri dan saya senang dengan pencapaian saya musim ini," jelasnya.

Saat ini, Quartararo masih berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan 123 poin. Tertinggal 14 angka dari Joan Mir sebagai pemimpin klasemen sementara.

Pembalap Yamaha MotoGP, Fabio Quartararo

Frustrasi Sulit Menang, Fabio Quartararo Akui Ingin Tinggalkan Yamaha

Fabio Quartararo mengaku sempat ingin meninggalkan Yamaha pada akhir musim MotoGP 2023 lalu karena sulit untuk menang.

img_title
VIVA.co.id
12 Desember 2024