Tak Mau Sial Dua Kali, Rossi Bersiap Menggila di MotoGP Emilia Romagna
- Twitter/@ValeYellow46
VIVA – Pembalap Yamaha, Valentino Rossi, masih sakit hati dengan kegagalannya meraih podium di MotoGP San Marino, akhir pekan lalu. Pembalap asal Italia itu berjanji bakal tampil menggila di MotoGP Emilia Romagna, demi finis di podium akhir pekan ini.
Pada balapan di Misano, akhir pekan lalu, Rossi sempat bertarung ketat dengan Franco Morbidelli untuk memperebutkan posisi pertama. Namun, perlahan posisi kedua miliknya direbut oleh Francesco Bagnaia.
Berharap finis di posisi ketiga, ternyata harapan itu pun pupus di putaran terakhir. Sebab, podium terakhir direbut oleh Joan Mir jelang garis finis.
Kekecewaan pastinya menghinggapi pembalap 41 tahun tersebut. Sebab, itu adalah kesempatan emasnya untuk mendulang podium ke-200 di sepanjang karier balapnya.
Maka itu, dia tak ingin melewatkan kesempatan untuk kedua kalinya lantaran balapan kembali dihelat di Sirkuit Misano. The Doctor sudah menyusun rencana agar bisa tampil lebih maksimal di MotoGP Emilia Romagna.
"Saya senang kami kembali balapan di Misano. Pekan lalu saya sudah sangat dekat dengan podium, sayangnya balapan lebih panjang satu putaran," ujar Rossi dikutip Tuttomotoriweb.
"Saya ingin bertarung memperebutkan podium lagi. Tapi, levelnya sangat tinggi. Persaingan di antara pembalap juga sangat ketat. Kami akan mengerahkan yang terbaik," jelasnya.
Kendati demikian, Rossi tetap memiliki kepercayaan diri tinggi usai melakoni tes di Misano jelang seri ketujuh ini. Dari hasil tes tersebut, ada beberapa hal positif yang didapat guna menjadi modal untuk bersaing di akhir pekan ini.
"Kami menjalani banyak putaran selama sesi tes dan menemukan hal positif yang mungkin bisa membantu kami jadi lebih kuat," tutur pemilik sembilan gelar juara dunia.
Ducati Jadi Saksi Marc Marquez Pensiun Jika Kalahkan Rekor Valentino Rossi
Ducati akan menjadi saksi pensiuannya Marc Marquez dari ajang MotoGP, namun jika selama dua musim ke depan baby alien bisa kembali merebut juara dunia, atau sudah mengal.
