Penyesalan Terdalam Rossi Gagal Naik Podium ke-200 di Brno
- instagram.com/valeyellow46
VIVA – Pembalap Yamaha, Valentino Rossi, mengungkapkan sebuah penyesalan usai gagal meraih podium ke-200 sepanjang kariernya di MotoGP Republik Ceko di Sirkuit Brno, akhir pekan lalu. Dia merasa bisa naik podium andai memulai balapan di posisi yang lebih baik.
Seperti diketahui, pembalap asal Italia itu terpaksa start dari posisi ke-10 atau baris keempat setelah tampil mengecewakan pada sesi kualifikasi. Padahal, di seri sebelumnya, Rossi berhasil memulai balapan dari posisi keempat dan bersaing di garis depan.
Tapi, bukan The Doctor namanya jika tak memberi kejutan. Dia mampu tampil maksimal dengan mengejar para pembalap di depannya dan finis di urutan kelima.
Tentu, hasil tersebut merupakan sebuah prestasi. Sebab, waktunya tak terpaut jauh dari Johann Zarco yang meraih podium ketiga yang cuma berjarak 1,1 detik.
Maka itu, Rossi sangat yakin jika dia mendapat posisi lebih baik di kualifikasi, podium ke-200 bakal diraihnya pada balapan di Brno.
"Hasilnya terlalu buruk ketika kualifikasi dengan menggunakan (ban) medium, seharusnya saya menggunakan (ban) keras. Tanpa kesalahan itu, saya mungkin bisa start satu baris di depan dan bisa bertarung dalam memperebutkan podium," ujar pembalap 41 tahun dikutip Tuttomotoriweb.
Lebih lanjut, Rossi juga membocorkan salah satu kunci kesuksesannya finis di peringkat kelima. Dan itu berkat peningkatan di sektor pengereman.
"Kami membuat kemajuan dalam pengereman. Di balapan ini, seperti di Jerez, saya mampu membuat titik pengereman yang penting. Ketika selesai mengerem, saya bisa lebih cepat memasukkan ke dalam dan hal ini tak bisa dilakukan dengan pengaturan sebelumnya," tutur dia.
Baca juga
Pecundangi Rossi, Pembalap Ajaib KTM Kirim Pesan Menyayat Hati
Hasil MotoGP Ceko: Rossi Urutan 5, Pengganti Marquez Paling Buncit