Mengerikan, Saat Daud Yordan Bikin Petinju Afrika Selatan Cedera Parah
- (MAHKOTA PROMOTION | NAIF AL'AS )
VIVA Sport – Petinju kebanggaan Indonesia, Daud Yordan akan menghadapi jagoan Thailand, Panya Uthok dalam duel bertajuk perebutan gelar WBC Asia Boxing Council Silver Super Lightweight 63,5 kg.
Duel tersebut berlangsung di Balai Sarbini, Jakarta, 1 Juli 2022. Daud Yordan yang berstatus sebagai juara bertahan telah menjalani 45 kali duel dengan 41 kemenangan (29 KO) dan 4 kekalahan.Â
Sementara lawannya memiliki rekor 64 kali bertanding dengan merebut 54 kemenangan (36 KO) dengan dua kekalahan.
Nah sebelum pertandingan ini, VIVA mengajak kembali mengingat salah satu pertarungan terbaik petinju yang akrab disapa Cino ini.Â
Momen itu terjadi menghadapi Michael Mokoena pada 2019 lalu. Cino berhasil mengalahkan Michael Mokoena dengan kemenangan TKO di ronde 8.
Kemenangan itu membuatnya menyabet gelar juara dunia kelas ringan super versi IBA dan WBO Oriental.
Pada kemenangan itu, Cino membuat Michael Mokoena pulang dengan cedera yang serius. Petinju jangkung Afrika Selatan itu mengalami cedera di tangan kirinya.Â
Sehingga, pada detik-detik sebelum kehancurannya di tangan Cino, ia hanya memukul menggunakan satu tangan saja.
Duel tersebut berlangsung di Jatim Park 3 Kota Batu 17 November 2019. Pertarungan langsung berjalan menarik sejak ronde pertama.
Mokoena yang memiliki jangkauan lebih jauh berhasil melepaskan pukulan-pukulan terarah ke Cino.
Sebaliknya, petinju jagoan Indonesia dengan agresif dan lincah memberikan perlawanan. Namun, Cino sempat terpeleset pada ronde dua. Pada ronde keempat, pukulan keras Cino tepat mengenai badan Mokoena.
Saking kerasnya, yang lebih tinggi dari Cino itu sempat goyah. Cerdik, Mokoena langsung memeluk Cino agar tak ada lagi pukulan lanjutan dari Cino.
Memasuki ronde kelima dan keenam, pertarungan semakin seru. Kedua petinju saling berbalas pukulan. Tapi pada momen ini, Mokoena lebih sering melakukan pelukan.
Petaka bagi Mokoena terjadi pada ronde delapan. Tangan kirinya tidak bisa berfungsi karena mengalami cedera yang cukup parah.
Dia pun mencoba melakukan perlawanan hanya menggunakan satu tangan saja.
Namun pada akhirnya, Mokoena menyerah dan wasit menghentikan pertarungan. Cino memberikan mimpi buruk bagi Mokoena yang baru pertama kali tampil di luar negaranya.
Â