One Pride FN 59: Comeback Ade Permana, Mario Satya Juara Kelas Bantam

Petarung One Pride, Ade Permana
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Ajang bela diri MMA terbaik di Indonesia One Pride MMA Fight Night 59 bertajuk “Comeback Stronger” sukses digelar tadi malam 18 Juni 2022 di Tennis Indoor Senayan. Sebanyak empat partai telah disajikan untuk para pecinta MMA, yaitu partai utama perebutan sabuk juara interim dan contender fight kelas bantamweight, partai perbaikan peringkat kelas atomweight dan partai perbaikan peringkat kelas strawweight. One Pride MMA FN 59 kembali digelar secara langsung dengan memperbolehkan penonton hadir langsung di Tennis Indoor untuk menyaksikan pertarungan MMA terbaik.

Terpopuler: Bahrain Tak Bisa Alasan Takut Lawan Timnas Indonesia, 7 Atlet One Pride Dikirim ke China

“Alhamdulillah penonton yang hadir cukup ramai di FN 59, mudah-mudahan bulan depan lebih ramai lagi. Dengan adanya event langsung seperti ini kita bisa semakin dekat dengan penonton sehingga bisa semakin mencintai olahraga MMA. Dari sini kita bisa semakin menunjukkan bahwa MMA ini adalah olahraga yang sangat enak juga seru untuk kita tonton dan nikmati,” kata Anindra Ardiansyah Bakrie, Ketua Umum KOBI.

Laga utama malam tadi menghadirkan partai panjang perebutan sabuk interim kelas bantamweight antara Mario Satya Wirawan vs Alfiandi. Kedua petarung menyajikan pertarungan yang memukau mulai dari ronde pertama. Mario yang berhasil membawa Alfiandi bermain di bawah masih kesulitan melakukan serangan ke Alfiandi.

Fighter One Pride MMA ke China, Alan Darmawan Antusias Jalani Laga Internasional
7 Atlet MMA dari One Pride Asah Mental Bertanding di China

 Pertarungan lanjut ke ronde kedua, duel berlangsung alot. Alfiandi masih cukup tangguh untuk menyerah meskipun Mario berkali-kali menjatuhkannya. Bahkan, Alfiandi sempat membuat Mario hampir terjatuh dengan pukulannya. Duel berlanjut ke ronde ketiga, keduanya justru makin sengit. Jual beli pukulan terjadi antara Mario dan Alfiandi, kemudian belanjut di ground fighting. Sempat tertekan, Mario kemudian membalikkan keadaan dan menerjang Alfiandi dengan ground and pound.

Tapi, Alfiandi terselamatkan oleh bel. Alfiandi menggila di ronde keempat, dia menghajar Mario dengan kombinasi pukulan. Mario menyudahi serangan tersebut dengan mengajak Alfiandi berduel di bawah. Hal itu dimanfaatkan Alfiandi dengan melepaskan guillotine choke yang hampir mengantarnya menuju kemenangan. Namun Mario masih bisa bertahan dan duel pun berlanjut ke ronde kelima. Pada ronde terakhir, sudah tak terlalu banyak serangan dilakukan oleh kedua petarung. Akhirnya, Mario dinyatakan sebagai pemenang berkat kemenangan angka mutlak.

"Sebenarnya kuncian guilotine choke yang dilakukan Alfiandi ke saya belum cukup dalam dan saya berada di posisi yang kuat juga yakin bisa keluar. Saya memang sengaja menahan supaya ketika saya keluar dari kuncian tangan Alfiandi sedikit lelah dan tidak bisa menyerang lagi.” kata Mario Satya, petarung One Pride.

Selanjutnya, Ade Permana berhasil comeback manis di One Pride Mixed Martial Arts usai menghajar Tristiyan pada partai perbaikan peringkat kelas atomweight. Pertarungan dimulai, Ade dan Tristiyan dengan cepat saling jual beli serangan. Tristiyan kemudian menyergap Ade dan melakukan kuncian guillotine choke. Sayangnya, upaya Tristiyan gagal. Ade bisa bertahan dan melepas kuncian tersebut. Momen itu dimanfaatkan Ade untuk membalikkan keadaan. 

Ade mendominasi duel dan menghajar Tristiyan tanpa henti. Ade hampir menang di ronde pertama saat melakukan kuncian arm bar ke Tristiyan. Namun serangannya harus dihentikan bel. Pada ronde kedua Ade langsung agresif, ia menghajar habis Tristiyan tanpa ampun. Tristiyan kemudian terjatuh setelah menerima serangan knee telak dari Ade. Serangan Ade terus berlanjut, ia melakukan ground and pound. Tristiyan tak berdaya, wasit akhirnya menghentikan pertarungan. Kemenangan berhasil diraih Ade Permana.

Yacub Christ Hajar Andrey Pakaryanto

Yacub Christ sukses menumbangkan Andrey Pakaryanto pada ronde ketiga contender fight kelas bantamweight. Yacub menang berkat perhitungan poin. Kedua petarung ini langsung bertarung sengit sejak awal ronde. Tetapi, Yacub tampil lebih dominan dan terus memojokkan Andrey.

 Dia melanjutkan serangannya dengan mengajak  dan menghujani Andrey pukulan di ground fighting. Duel berlanjut ke ronde kedua, Yacub masih dominan dalam pertarungan. Pada pertengahan ronde, Andrey akhirnya  mendapatkan momen untuk melancarkan serangan bertubi-tubi. Yacub pun meladeni sehingga jual beli pukulan pun tak terelakkan. Serangan itu sepertinya menguras cukup banyak tenaga dari kedua petarung. Yacub dan Andrey terlihat kelelahan di ronde ketiga. Tidak banyak serangan dilakukan oleh kedua petarung. Meskipun begitu keduanya mampu menuntaskan duel hingga waktu berakhir. Dewan Juri memutuskan memberi kemenangan pada Yacub Christ dengan keunggulan poin mutlak. Yacub berhasil mendapat tiket untuk menantang juara One Pride MMA kelas bantamweight Gugun Gusman.

Yacub Christ vs Andrew Pakaryanto

Photo :
  • Istimewa

Ahmad Sopiyan berhasil menutup perjalanannya di kelas straw dengan kemenangan manis atas Brando Mamana dalam partai perbaikan peringkat One Pride Mixed Martial Arts kelas straw di Fight Night 59. Saat laga dimulai kedua petarung tampak sangat berhati-hati dalam menyerang. Ahmad perlahan mulai memancing Brando dengan serangan kaki. Ahmad terus menekan Brando, namun petarung asal Sumatera Utara itu tak mudah dijatuhkan. Keduanya bergantian mendominasi pertarungan sampai ronde pertama usai. Ronde kedua Ahmad kembali mengajak Brando di ground fighting. 

Tetapi, Brando yang enggan menyerah. Ahmad kemudian melepaskan serangan knee ke wajah Brando tapi belum membuat Tiger Karo terjatuh. Save by the bell Brando terselamatkan, pertarungan lanjut ke ronde ketiga. Pada ronde terakhir ini, Ahmad menghajar Brando habis-habisan. Akhirnya Ahmad meraih kemenangan KO berkat teknik ground and pound di ronde ketiga. Kemenangan ini menjadi penutup lembaran Ahmad di kelas strawweight, nantinya ia akan berlaga di kelas flyweight.
 

Petarung UFC, Cain Velasquez

Cedera Mengerikan, 5 Petarung UFC Ini Bernasib Tragis dan Kariernya Harus...

5 petarung UFC ini harus mengakhiri kariernya karena cedera. Siapa saja mereka?

img_title
VIVA.co.id
5 Desember 2024