Kaleidoskop 2021: Daud Yordan 'Ngamuk' Lagi, Pacquiao Pensiun
- tangkapan layar instagram
VIVA – Tahun 2021 jadi tahun yang cukup mewarnai dunia tinju dan MMA. Mulai dari laga terakhir dari salah satu petinju terbaik dunia, Manny Pacquiao hingga munculnya sosok monster baru di UFC pengganti sang juara Khabib Nurmagomedov yang pensiun.
Tak ketinggalan laga dagelan juga ikut menghiasi duel tinju antara Floyd Mayweather dan youtuber, Logan Paul. Di atas kertas duel ini bisa dimenangkan dengan mudah oleh The Money, namun laga berakhir dengan hasil imbang.
Banyak yang menyebut baku pukul antara Mayweather dan Logan Paul hanya sarana memperkaya diri keduanya. Duel akbar yang berlangsung selama 8 ronde di Hard Rock Miami, Amerika Serikat ini ditaksir menambah pundi-pundi uang Mayweather sebanyak lebih dari 1 triliun Rupiah.
Sementara Logan Paul diprediksi meraup Rp300 miliar. Selain itu yang juga jadi sorotan adalah duel comeback petinju kebanggaan Indonesia, Daud Yordan menghadapi petinju Thailand untuk memperebutkan sabuk WBC ABC Silver Lightweight.
Dan berikut 5 kejadian heboh di dunia tinju dan MMA sepanjang tahun 2021 yang dirangkum dalam kaleidoskop 2021:
1.Duel 'Gila' Pacquiao, Ugas Pertahankan Gelar Juara
Manny Pacquiao harus mengakui kualitas Yordenis Ugas dalam duel perebutan gelar juara dunia tinju WBA (Super) kelas welter pada Minggu 22 Agustus 2021. Ugas menang lewat keputusan angka. Duel yang digelar di T-Mobile Arena, Las Vegas berlangsung seru. Sejak bel dibunyikan tanda dimulainya laga, kedua petinju mempertontonkan kualitas masing-masing.
Ronde pertama Ugas lebih bersabar, meski unggul dari segi postur petinju asal Kuba ini lebih memilih memainkan ritmenya. Pacquiao seperti biasa, tampil lugas dan mencari celah demi melancarkan pukulan andalan. Namun disiplin dan ketatnya pertahanan Ugas membuat petinju Filipina ini belum bisa mencuri kesempatan.
Ronde kedua, pertahanan Ugas perlahan terbongkar. Hal ini dimanfaatkan dengan baik oleh PacMan, beberapa kali jabnya tepat sasaran ke wajah dan tubuh Ugas. Ugas tak tinggal diam, dia sedikit terpancing dengan meladeni serangan Pacquiao. Pukulan dengan jarak pukulan membuat PacMan sedikit kewalahan.
Ronde kedua usai dan belum ada pemenang. Ronde ketiga dan keempat, Ugas makin garang. Pukulan hook berbahayanya mengenai PacMan namun belum bisa membuatnya menyerah. Ronde kelima baku pukul terjadi, keduanya tampil lepas. Hujan pukulan menghiasi duel, intensitas pukulan tak hanya diberikan Pacquao tapi juga Ugas.
Di ronde keenam hingga delapan keduanya tidak kehilangan semangat untuk menghancurkan lawan. PacMan mulai melambat namun tak membuatnya mudah dikalahkan, bahkan Ugas mengalami memar di pelipisnya usai menerima jab keras PacMan. Di sisa ronde, PacMan makin ngotot, Ugas kembali disiplin.
Pertahanan terus dijaga, tapi Ugas terlihat lebih efektif. Banyak pukulan bersihnya masuk. Ronde terakhir, PacMan dan Ugas saling baku hantam. Namun hingga bel dibunyikan, ronde ke-12 belum ada pemenang. Dan akhirnya keputusannya Ugas menang lewat keputusan angka.
2.Berakhir Antiklimaks, Mayweather Gagal Tumbangkan Logan Paul
uel sensasional antara Floyd Mayweather dan Logan Paul telah rampung digelar pada Senin 7 Juni 2021. Tidak ada pemenang dalam pertarungan delapan ronde ini. Duel ekshibisi yang digelar di Hard Rock Stadium, Miami Florida, Amerika Serikat berlangsung cukup seru.
Status Logan Paul sebagai petinju abal-abal justru menguntungkannya, dia tampil tanpa beban dan begitu mendominasi ronde pertama. Mayweather lebih banyak menunggu celah dan bertahan dari pukulan-pukulan keras Paul. Di akhir ronde pertama bahkan si Youtuber ini melancarkan hujanan tinju tapi belum bisa membuat The Money roboh.
Di ronde kedua Paul masih mendominasi. Mayweather terlihat ingin menguras stamina dari lawannya, tidak banyak yang bisa dilakukan Mayweather. Ronde ketiga tidak jauh berbeda sampai akhirnya di ronde keempat Paul terlihat sudah cukup kelelahan. Staminanya terkuras.
Mayweather memanfaatkan kondisi tersebut, beberapa kali Mayweather berhasil mendaratkan pukulannya ke wajah Paul. Ronde kelima jadi milik The Money, dia tahu betul mengatasi situasi lawannya yang sudah sangat kelelahan. 40 detik sebelum ronde 5 usai, uppercutnya mengenai wajah Paul. Beruntung Paul masih bisa melanjutkan pertandingan.
Di tiga ronde tersisa, stamina keduanya sudah terkuras jual beli pukulan terjadi. Tidak ada yang terlalu mendominasi dan akhirnya hingga ronde terakhir atau kedelapan pemenang belum bisa ditentukan.
Diketahui ada pertarungan khusus di pertandingan ini, tidak melibatkan juri dalam format pertarungan tinju pada umumnya sehingga tidak ada perhitungan poin. Duel ini hanya mengizinkan kemenangan KO yang ditentukan oleh keputusan wasit.
3.Akhirnya Oliveira Jadi Pewaris Sah Sabuk Juara Khabib
Sabuk juara UFC Khabib Nurmagomedov akhirnya jatuh ke pinggang petarung lain. Dia adalah petarung ganas asal Brasil, Charles Oliveira usai mengalahkan Michael Chandler di main event UFC 262 pada Minggu 16 Mei 2021. Duel yang digelar di Toyota Center, Houston, Amerika Serikat berjalan menarik sejak ronde awal. Tanpa pikir panjang, Oliveira langsung menggebrak lewat bantingan dan membuat Chandler tak berdaya.
Beruntung Chandler bisa melepaskan diri dan balik menekan Oliveira. Setelah itu Do Bronx banyak mendapat hantaman. Pukulan demi pukulan dilancarkan oleh Chandler dan membuat Oliveira terluka di wajahnya. Tapi ronde pertama pemenang belum bisa ditentukan.
Di ronde kedua, Oliveira kembali membuat kejutan. Pukulan kerasnya mendarat ke kepala Chandler dan langsung terkapar. Melihat kesempatan itu, Oliveira tidak menyiakan peluang dan memukulnya lagi.
Chandler sempat bertahan dengan berlari kesudut dengan melindungi tubuhnya. Tapi Oliveira terus memberikan hantaman bertubi-tubi dan wasit akhirnya menghentikan pertandingan karena menganggap Chandler sudah tidak bisa lagi melanjutkan duel. Dengan begitu Oliveira menjadi juara baru di kelas ringan UFC menggantikan Khabib yang memutuskan pensiun tahun lalu.
Oliveira membuktikan diri pantas menyandang gelar tersebut usai kembali unjuk gigi saat melawan Dustin Poirier di UFC 269. Laga yang berlangsung pada 12 Desember 2021 ini dimenangkan oleh Oliveira lewat submission di ronde ketiga.
4.Conor McGregor Patah Kaki, Dustin Poirier Menang Mudah
Dustin Poirier berhasil menang mudah atas Conor McGregor dalam pertarungan UFC 264 di T-Mobile Arena, Nevada, Amerika Serikat, Minggu pagi WIB, 11 Juli 2021. Kemenangan Poirer didapatkannya setelah McGregor mengalami patah kaki pada ronde pertama.
McGregor memulai pertarungan dengan melepaskan tendangan ke arah Poirier. Hal yang sama dilakukan McGregor saat pertemuan kedua mereka di UFC 257, Januari 2021 lalu. Poirier pun awalnya tampak tenang menghadapi serangan tendangan McGregor. Dia pun sempat berhasil melepaskan pukulan hingga mengajak McGregor untuk bertarung di bawah.
McGregor sempat melakukan cekikan terhadap Poirier, tapi petarung asal Amerika Serikat itu bisa keluar dari tekanan. Dalam duel di bawah, McGregor dan Poirier sama-sama berhasil melepaskan sikutan.
Keputusan untuk terus meladeni perlawanan Poirier di bawah membuat McGregor merugi. Pasalnya, Poirer mampu menghajar McGregor dengan sejumlah pukulan yang bertubi-tubi. Kedua petarung kemudian mulai berdiri saat pertama menyisakan sekitar 13 detik lagi.
McGregor lalu tiba-tiba terjatuh lagi setelah kaki kirinya merasa kesakitan karena salah pijakan saat berusaha menghindar dari pukulan Poirier. Wasit pun kemudian menyatakan Poirier menang setelah McGregor tidak bisa berdiri akibat kaki kirinya yang patah.
5.Daud Yordan Menang TKO Atas Petinju Thailand Berusia 18 Tahun
Petinju Indonesia, Daud Yordan, menghadapi wakil Thailand, Rachata Khaophimai, dalam perebutan sabuk gelar juara WBC ABC Silver Super Lightweight, di Pattaya, pada Jumat 19 November 2021.
Di pertarungan tersebut, Daud berhasil menghancurkan Rachata hanya dalam lima ronde. Hasil ini membuat Daud menyabet sabuk WBC ABC Silver Super Lightweight. Pada ronde pertama, kedua petarung tampak tidak terlalu agresif dan lebih saling membaca kekuatan satu sama lain.
Selanjutnya, di ronde kedua, Daud tampil lebih agresif dengan menguasai jalannya duel. Daud terus menggiring Rachata ke sudut. Daud pun mencoba melakukan jab yang mengarah ke wajah Rachata dan melepaskan pukulan ke arah perut petinju berusia 18 tahun tersebut.
Di ronde ketiga, Rachata berusaha untuk tampil agresif. Tapi, Daud merespons dengan melancarkan sejumlah pukulan. Daud kembali membawa Rachata ke sudut ring. Namun, Rachata selalu melepaskan diri dari tekanan. Share :
Pada ronde keempat, pertarungan berjalan semakin panas. Kedua petarung saling berbalas pukulan lewat berbagai kombinasi serangan. Di pengujung ronde keempat, Daud mendapatkan momentum untuk melakukan serangan bertubi-tubi ke arah wajah Rachata yang membuat lawannya sempat goyah tanpa perlawanan. Akan tetapi, Rachata yang hampir tak berdaya masih mampu berdiri hingga ronde keempat berakhir.
Pada ronde kelima, Daud terus melakukan serangan hingga akhirnya wasit memutuskan kemenangan TKO untuk petinju asal Kalimantan Barat tersebut setelah Rachata dinilai sudah tak mampu memberikan perlawanan. Daud pun dinyatakan menang dan berhak meraih gelar juara WBC ABC Silver Super Lightweight.