Mengerikan, Penampakan Latihan Perdana Deontay Wilder
- instagram.com/bronzebomber/
VIVA – Mantan juara kelas berat WBC, Deontay Wilder memamerkan keterampilan terbarunya dalam video latihan perdana yang ia unggah di media sosial.
Aksi ganas Wilder membuat penggemar sangat antusias dengan peningkatan kemampuannya sejak kalah dari Tyson Fury tahun lalu yang melucuti gelar dunianya.
Wilder dikenal sebagai salah satu petinju paling mengerikan saat ini. Dia terkenal dengan catatan kemenangan KO yang fantastis. Petinju 35 tahun itu menang KO sebanyak 41 dari 42 kemenangannya.
Tapi, rekor dahsyat tersebut harus dinodai oleh kekalahannya dari Tyson Fury. Dua kali bertemu, dia sekali imbang dan sekali kalah KO.
Usai kalah pada Februari 2020, Wilder belum bertarung lagi. Kini, dia memberikan sinyal revans dalam persiapannya kembali ke dalam ring.
Dan video baru tentang pelatihannya membuat penggemar sangat bersemangat. Dia berlatih dengan mantan rival kelas berat Malik Scott.
Sang rekan latihan adalah korban keganasan Wilder ke-31 ketika dia di-KO di ronde pertama pada 2014.Unggahan itu mendapatkan banyak reaksi. Sebagian besar netizen dibuat takjub.
"Saya baru menyadari ini adalah pertama kalinya saya melihat Wider melakukan ini. Ini mengesankan, ini adalah rekaman pelatihan wilder terbaik yang ada di IMO," tulis seorang netizen.
"Jika Anda mengira Deontay Wilder adalah binatang buas sebelumnya, saya hanya bisa membayangkan betapa berbahayanya pukulan dia," sambung lainnya.
Wilder sebelumnya dijadwalkan akan melakoni trilogi kontra Tyson Fury. Namun, duel itu gagal terwujud karena cedera yang dialaminya dan pembatasan akibat pandemi.
Tyson Fury pun kini sedang fokus pertandingan penyatuan gelar melawan juara kelas berat lainnya, Anthony Joshua.
Wilder telah berusaha memperjuangkan haknya untuk pertandingan ulang melawan Fury. Namun, kubu Fury menolak dengan menyebut hak sang petinju untuk mengajukan laga ulang sudah kedaluwarsa.
Jadwal Pertarungan Ulang Tyson Fury Vs Oleksandr Usyk
Pertarungan Tyson Fury berikutnya telah dikonfirmasi setelah ia kalah dalam duel unifikasi gelar kelas berat melawan Oleksandr Usyk pada hari Minggu 19 Mei 2024.
