Hajar Lawan Saat Islam Dihina, Ini Sosok Mengerikan Shamil Musaev

Petarung MMA asal Rusia, Shamil Musaev
Sumber :
  • shamil_musaev

VIVA – Petarung MMA, Shamil Musaev sedang menjadi sorotan usai aksi mengerikannya di KSW (Konfrontacja Sztuk Walki), Sabtu 30 Januari 2021.

Indonesia di Atas AS dan Rusia dalam Hal Ini

Ya, Shamil Musaev berhasil mempecundangi lawannya Uros Jurisic dalam duel kelas Walter di panggung MMA terbesar di Polandia tersebut.

Namun, bukan kemenangan poinnya yang menjadi sorotan. Melainkan amukannya kepada Jurisic usai pertandingan. Shamil Musaev tanpa ampun menghajar Jurisic. Mengunci dan membantingnya secara brutal ke oktagon.

Rudal Storm Shadow Hantam Kursk, Jenderal Rusia Mati di Ruang Bawah Tanah

Ada penyebab naiknya emosi Shamil. Diduga ia marah lantaran Jurisic telah menghina agamanya, Islam. Rekan Shamil, Abus Magomedov bersaksi atas dugaan itu. Dia mengaku mendengar cerita langsung dari Shamil. 

"Jurisic mengatakan: 'Persetan dengan semua Muslim' kepada Musaev. Jurisic mengatakan hal tersebut saat Musaev akhirnya membanting dan menghajarnya," kata Magomedov, dikutip Sport Express.

Eks Panglima Tempur Ukraina: Perang Dunia III Telah Dimulai!

Lantas, siapakah Shamil Musaev? Melansir FightMatrix, Shamil Musaev adalah petarung MMA asal Rusia kelahiran 18 Januari 1994.

Dia menjalani debutnya di ajang MMA pada 30 Juni 2013. Petarung 27 tahun itu merupakan sosok yang mengerikan. Hal itu terbukti dari catatan pertarungan sebelumnya.

Sempurna. Itulah kata yang tepat menggambarkan keganasan Musaev di atas oktagon. Dia punya 14 kemenangan tanpa kalah satu kali pun.

Rinciannya, petarung yang dijuluki Silent Assassin itu mencatatkan 8 kali kemenangan KO/TKO, 2 kemenangan submission, dan 4 decisions.

Tak cukup sampai di situ, Musaev juga sempat melakoni empat laga di level amatir. Dia berhasil menyapu seluruh laga dengan kemenangan.

Pendeportasian bule Rusia ke negaranya

Bule Rusia Dideportasi, Overstay hingga Tak Bayar Tagihan RS Rp 33 Juta di Bali

DP (41), warga negara Rusia yang tidak membayar biaya rumah sakit sebesar Rp 33 juta dan overstay 14 bulan.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024