Kena Bantai, Tony Ferguson Masih Saja Banyak Bacot
- Instagram/@ufc
VIVA – Tony Ferguson benar-benar tak punya malu usai kena bantai petarung tangguh asal Brasil, Charles Oliveira. Sudah kalah telak Ferguson masih saja berkelit dan mengaku hampir menang.
Dalam duel di Ultimate Fighting Championship 256, akhir pekan lalu tersebut, Ferguson benar-benar dibuat mati kutu Oliveira. El Cucuy dihantam habis-habisan oleh Oliveira.
Pun, dia hampir saja kena kuncian armbar. Memang, Oliveira gagal mengunci Ferguson. Tapi, sejatinya lengan Ferguson hampir saja patah karena aksi gilanya menolak tap out.
Kini Ferguson muncul lagi. Dia menegaskan sebenarnya tak kalah dari Oliveira.
Secara mental, Ferguson yakin sudah menghancurkan Oliveira. Tapi, kok malah kalah sampai babak belur, Ferguson?
"Kami tak mau menghabiskan energi, dan harusnya kalian jangan fokus bicara pertarungan jiu-jitsu macam itu," kata Ferguson dikutip Bloody Elbow.
"Sabar saja dan tunggu kesempatan, membiarkan dia makin lelah. Di ronde ketiga, dia sudah sulit mengambil posisi mount. Apa yang dilakukannya, di sudut arena, sangat berbeda, karena secara mental sudah hancur," lanjutnya.
Alasan yang banyak dari Ferguson. Padahal, publik sudah meyakini pria 36 tahun tersebut sudah habis masa kejayaannya di UFC.
Statistik dalam dua laga memang membuktikan demikian. Dia kalah terus, dari Justin Gaethje dan Oliveira.
Tak heran, kalau banyak yang memprediksi, Ferguson bakal kena gelombang PHK massal dari UFC.
"Ayolah, jangan percaya para pecundang itu. Saya tak akan dipecat. Jangan mulai omong kosong ini. Fans cinta saya. Mereka mau lihat saya bertarung lagi," terang Ferguson.
5 Cedera Paling Mengerikan dalam Sejarah UFC, Wajah Petarung Wanita Ini sampai Berubah
Perhelatan UFC 310 akan diselenggarakan pada 7 Desember mendatang. Jelang pertarungan, ada fakta menarik terkait cedera yang pernah dialami petarung.
