Trilogi Kontra Wilder Terancam, Fury Mau Duel Dahsyat Kontra Joshua
- Evening Standard
VIVA – Sampai sekarang, trilogi antara Tyson Fury kontra Deontay Wilder belum jelas nasibnya. Pandemi virus corona COVID-19 membuat nasib partai akbar itu terkatung-katung.
Ganasnya penyebaran virus corona di Amerika Serikat tentu membuat pertarungan ini sulit digelar. Terlebih, persiapan Wilder karena pandemi virus corona sedikit terganggu.
Fury menyadari kesulitan yang dialami oleh lawannya. Jika nantinya duel batal terlaksana, Fury sudah punya rencana lain.
The Gypsy King berharap, kalau gagal lawan Wilder, Anthony Joshua bakal menjadi lawannya pada Desember 2020 nanti.
"Kenapa tidak? Saya siap, mari wujudkan duel melawan Joshua di Desember 2020 nanti. Ini pertarungan tinju, saya bisa saja bertarung melawannya malam nanti. Tak penting kapan," tegas Fury dilansir Daily Mirror.
Fury pun optimistis bisa menghajar Joshua dan menggabungkan gelar WBC miliknya dengan WBO, WBA, dan IBF. Dan, bagi Fury, duel melawan Joshua, yang merupakan kompatriotnya di Inggris, lebih menarik.
"Wilder harus duduk dan menyesalinya, 'seharusnya saya ada di sana'. Itu salah mereka sendiri, manajemen buruk, saran jelek. Mereka sama sekali tak mau bertarung atau apa pun alasannya. Tapi, ini benar-benar membuat rencana yang sudah disusun berantakan. Semua pertarungan jadi kacau, dan mereka harus datangi saya," ujar Fury.
Joshua sejatinya juga harus melawan Kubrat Pulev demi mempertahankan gelarnya. Tapi, sama seperti duel Fury kontra Wilder, pandemi virus corona membuat partai ini jadi tak jelas nasibnya.
Menggelar duel Fury versus Joshua, sejatinya lebih mudah. Karena pertarungan bisa saja digelar di Inggris.