Parahnya Kecanduan Seks Mike Tyson sampai Konselor Narkoba 'Disikat'
- Give me Sport
VIVA – Petinju legendaris Amerika Serikat, Mike Tyson pada masa jayanya dulu (1985-2005) tak pernah lepas dari Minuman keras, narkoba, hingga kecanduan seks.
Belenggu barang dan praktek haram itu pernah menyeretnya ke penjara pada 1992. Setahun sebelumnya, Mike Tyson melakukan pemerkosaan terhadap miss Black Amerika Serikat, Desiree Washington.
Akibat ulahnya itu, Tyson dijatuhi hukuman enam tahun. Untungnya, dia hanya menjalankan masa tahanan selama tiga tahun, alias pada 1995 sudah bisa menghirup udara segar.
Tahun pertama di penjara sikap Tyson tak berubah. Dia malah semakin brutal. Dalam bukunya berjudul Undisputed Truth, Tyson mengakui rutin berhubungan seks dengan tamu yang membesuknya.
Di dalam penjara, Tyson sempat ingin sembuh dari kecanduan narkoba. Pihak tahanan pun menyediakan petugas konseling obat-obatan untuk membantu Tyson.
Namun, karena kecanduan seks yang berlebihan, Tyson malah meminta konselor narkoba itu untuk berhubungan badan dengannya.
Bahkan, Tyson memberikan 10 ribu dolar Amerika Serikat untuk biaya reparasi atap rumah sang konselor, sehingga bisa berhubungan dengannya di tahanan.
Aktivitas seks yang liar di dalam penjara diakui Tyson hampir merenggut kariernya. Sebab, dia tak lagi bersemangat untuk berlatih karena staminanya sudah terkuras saat berhubungan seks.
“Saya begitu banyak bercinta sampai-sampai saya kelelahan untuk sekadar pergi ke gym dan berlatih. Saya cuma akan tinggal di dalam sel saja seharian,” kata Tyson, dikutip Daily Mail.
Memasuki tahun kedua di hotel prodeo, Tyson menemukan kehidupan baru. Di penjara Plainfield Correctional Facility, dia bertemu dengan seorang pendakwah, Mohammad Siddeeq.
Dari perkenalan itu, Tyson mulai mendapat pencerahan mengenai Islam. Hingga akhirnya dia memeluk islam dan mengganti namanya menjadi Malik Abdul Aziz. Ada sumber lain menyebutkan, nama Tyson usai memeluk Islam adalah Malik Shabazz.
Namun, Tyson sempat tersandung lagi pada 2006 silam dalam kasus narkoba. Dia ditangkap di Arizona karena tudingan penggunaan obat-obatan terlarang saat mengemudi.
Tyson mengakuinya karena menggunakan kokain. Setelah kasus ini, Tyson mulai kembali menyadari perbuatannya salah dan mencoba lepas dari narkoba.
Kini, Tyson kembali menggemparkan dunia. Si Leher Beton bakal kembali naik ring usai pensiun pada 2005 silam. Setelah 15 tahun gantung sarung tinju, Tyson tampil di laga amal melawan sesama legenda tinju, Roy Jones Jr.
Tyson dan Jones Jr bakal bertarung delapan ronde di Dignity Health Sports Park, California, Amerika Serikat, pada 12 September 2020.
