2 Pekan Berlalu, Rumor Match Fixing McGregor Vs Cerrone Masih Kuat
- MMA Fighting
VIVA – Sudah dua pekan, laga antara Conor McGregor versus Donald Cerrone, berlalu. Namun, isu miring mengenai adanya match fixing dalam pertarungan tersebut masih seliweran.
Jelang pertarungan, sejumlah spekulasi bermunculan. Banyak pihak yang yakin pertarungan sudah diatur. Cowboy (julukan Cerrone) disebut-sebut menerima bayaran besar, hanya demi kalah dari McGregor yang sedang berupaya memulihkan reputasinya.
Bantahan sudah dilayangkan Cerrone jelang laga. Hingga, waktu pertarungan, 18 Januari 2020 tiba.
Cerrone, tanpa diduga, tak bisa memberika perlawanan berarti ke McGregor. Cuma dalam tempo 40 detik, The Notorious membuat Cerrone terkapar.
Setelahnya, isu match fixing pertarungan ini kembali dibicarakan. Beberapa dari warganet menuding Cerrone saat ini sedang bersantai dengan menghabiskan uang yang diterimanya dari praktik kotor tersebut.
Cerrone kesal, tak terima dianggap makan uang haram. Dia pun langsung membalas komentar warganet yang menuduhnya menerima suap.
"Pura-pura kalah, menurutmu bodoh? Coba pikir lagi, dengan siapa Anda bicara? Hidupmu begitu munafik," begitu balasan Cerrone ke warganet dengan akun @iheart_seattle, dilansir Bloody Elbow.
"Memangnya lucu? Anda pikir saya tipe orang yang mau jual jiwa ini untuk kesenangan sesaat? Tolong dan unfollow saya, jika Anda merasa seperti itu," balas Cerrone ke pengguna dengan akun @sniley179.
Bos UFC Diprotes karena Hilangnya Bendera Palestina
Juara kelas welter UFC (Ultimate Fighting Championship), Belal Muhammad melontarkan protes karena penghilangan bendera Palestina dari profilnya di situs resmi.
