Juara Golf Olimpiade Rio Meriahkan Indonesia Masters 2017
- istimewa
VIVA – Turnamen golf Indonesian Masters kembali digelar dengan menghadirkan pegolf profesional kelas dunia berada dalam satu kompetisi dengan pegolf amatir. Pada edisi tahun 2017 ini, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) masih menjadi sponsor ajang golf international yang dihelat di Royale Jakarta Golf Club pada 14-17 Desember mendatang.
Dan salah satu event penting sebelum kompetisi utamanya digelar adalah Pro-Am Indonesian Masters, dimana Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta beruntung berada satu kesempatan pukulan pertama (Tee Off) dengan Juara Olimpiade Tahun 2016 yang juga salah satu Bintang pada Indonesian Masters 2017, Justin Rose.
“Ini merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi kami, bisa berada dalam satu grup bersama dengan Justin Rose. Justin merupakan pegolf yang memiliki segudang pengalaman serta telah banyak meraih gelar sehingga kami bisa banyak mengambil ilmu dari beliau,” ujar Herry Sidharta, Wakil Direktur Utama BNI dalam rilis kepada VIVA.
Selain jajaran direksi BNI, terdapat 32 nasabah setia BNI yang mendapat kesempatan mengikuti Pro-Am Indonesian Masters. Para nasabah ini juga akan mendapatkan kesempatan coaching clinic, dan memperoleh tips-tips bermain golf langsung dari Justin Rose.
Mereka juga diberi akses untuk menghadiri jamuan makan malam bersama pegolf professional lainnya. Justin Rose adalah pegolf dunia yang meraih medali emas Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil serta Peraih 10 gelar European Tour serta mantan juara US Open.
Prestasi teranyar pria bernama lengkap Justin Peter Rose itu adalah peringkat 3 bersama rekan senegaranya Tommy Fleetwood dan Patrick Reed (AS) di Albany pada 3 Desember 2017.
Indonesian Masters 2017 juga sekaligus jadi ajang terakhir dari agenda tahunan PGA Asia. “Kami bangga bisa berpartisipasi dalam ajang Indonesian Masters 2017, sejalan dengan misi kami ingin memajukan olahraga Indonesia. Semoga ajang Indonesian Masters 2017 dapat menghasilkan pegolf Indonesia yang kelak bisa bersaing di dunia,” tutup Herry.