Janji Alex Noerdin Maksimalkan Palembang di Asian Games 2018
- Muhammad Indra Nugraha
VIVA – Gelaran Asian Games 2018 Jakarta-Palembang tinggal sembilan bulan lagi. Dua kota yang didapuk sebagai tuan rumah, Jakarta dan Palembang, terus mempercepat persiapan infrastruktur jelang multievent olahraga empat tahunan kawasan Asia.
Dalam sebuah pertemuan bertajuk Asian Games Media Forum (AGMF), Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin, mengungkap perkembangan persiapan Palembang sebagai tuan rumah Asian Games 2018.
Tak basa-basi, Alex langsung memberikan janjinya. Alex mengatakan siap menjadikan Palembang tak hanya maksimal soal infrastruktur, tapi juga indah untuk para publik asing yang datang.
Meski demikian, Alex enggan menyebutkan persentase perkembangan persiapan Palembang. Ia meminta kepada publik untuk lebih melihat beberapa venue yang sudah akan rampung. Dikatakan Alex, semua venue sudah akan selesai akhir Desember 2017.
"Saya sudah ingin sekali membawa Anda semua ke Jakabarin Sport City. Saya berjanji kepada Anda semua, sembilan bulan sebelum Asian Games, Palembang akan jadi kota yang terindah untuk Anda Semua," kata Alex.
"Kalau soal persiapan dalam persentase, saya enggak bisa jawab. Tapi kalu bertanya kapan ini selesai, Insya Allah semuanya akan selesai akhir Desember. Kecuali tiga, convention Hall, light rail transit, dan bowling center, yang kira-kira akan selesai bulan Mei. Satu lagi yang belum selesai di akhir Desember adalah Bowling Center," ujarnya.
Saat ditanya soal kendala, Alex tak segan menyebut jika pendanaan adalah masalah utamanya. Meski demikian, Alex tak ingin menjadikan masalah dana alasan pembangunan infrastruktur molor.
"Kesulitan yang paling signifikan itu hal klasik. Kita enggak ada duit. Tapi, kalo itu jadi alasannya 'lebay banget'. Justru kesulitan ini bisa kita manfaatkan untuk bisa dapat bantuan dari mana-mana," ujar Alex.
Momen Epik Ketika Pemilik BCA Jadi Nasabah BRI
Asian Games 2018 memang sudah berlalu enam tahun silam. Namun sejumlah momen tidak terlupakan masih tersimpan di benak publik Indonesia. Salah satunya terkait pemilik BCA
