Dana PON 2016 Masih Sisa Rp100 Miliar
- ANTARA FOTO/Novrian Arbi/aww/16.
VIVA.co.id – Kelebihan penggunaan anggaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat diprediksi mencapai Rp100 miliar dari alokasi dana Rp2,3 triliun. Ajang bergengsi itu diselenggarakan di 68 venue di 16 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat.
Menurut Ketua Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) 2016, Ahmad Heryawan, angka tersebut belum dipastikan menjadi nominal akhir karena laporan pertanggungjawaban dalam tahap penyelesaian.
“Sisa Rp100 miliar, kami akan kembalikan ke kas daerah,” ujar Aher yang juga Gubernur Jabar di Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat 20 Januari 2017.
Menurut Aher, laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran PON 2016 sampai saat ini mencapai persentase 77,1 persen. “Kalau datanya sih sudah hampir 100 persen, tapi input ke sistemnya masih di bawah itu,” ujarnya.
Penuntasan laporan pertanggungjawaban belum selesai diakibatkan keterbatasan sumber daya manusia. Dalam penyusunan, pihaknya mengoptimalkan pengurus PB PON 2016 berlatar belakang PNS.
“Anggota PB PON kan bergantung APBD, sedangkan APBD-nya berakhir 31 Desember 2016. Honor otomatis berhenti. Sulit bagi mereka untuk ikut serta menyelesaikan laporan saat ini. Paling kami mengoptimalkan para anggota yang berstatus PNS,” katanya.
“Kami upayakan laporan sudah bisa diserahkan ke BPK (Badan Pemeriksa Keuangan), awal Maret, tidak mau dipepetkan,” tambah Aher. (one)
Mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan Positif COVID-19
Kabar mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan positif COVID-19 disampaikan sang istri melalui akun instagramnya.
