Janji Menpora ke Atlet Peraih Medali Olimpiade
VIVA.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, mengumbar janji manis demi mendongkrak semangat juang para atlet yang akan berlaga di Olimpiade 2016, Rio de Janeiro, Brasil. Imam menjanjikan pihak pemerintah bakal menyediakan jaminan hari tua kepada mereka jika berhasil mencatatkan prestasi.
Imam menyatakan peraih medali di Olimpiade bakal mendapatkan uang jaminan hari tua. Peraih medali emas, disebut Imam, bakal mendapat uang sebesar Rp20 juta per bulan.
Kemudian, peraih medali perak berhak atas uang senilai Rp15 juta per bulannya. Dan peraih medali perunggu mendapatkan uang senilai Rp10 juta per bulan.
Penyaluran uang jaminan ini tak akan diberikan tiap bulan. Imam menjelaskan, kebijakan penyaluran dana hari tua kepada atlet berprestasi bakal disalurkan per tahun. Artinya, jumlah yang didapat atlet-atlet berprestasi akan diakumulasi pada akhir tahun nanti.
"Ini kebijakan baru. Sampai meninggal, mereka akan mendapatkannya," terang Imam, Senin 20 Juni 2016.
Terkait sumber dana, Imam menyatakan pihaknya tengah berupaya mencari sponsor. Artinya, dana tersebut tak masuk dalam anggaran kementerian.
Dengan demikian, masih ada peluang proyek ini tak bisa direalisasikan. Sudah seharusnya, ada jalur lain yang bisa membuat masa depan atlet berprestasi lebih terjamin. Direkrut jadi pegawai negeri sipil (PNS) contohnya.
"Saya kira juga itu opsi yang kami siapkan. Kami sudah membicarakan hal ini dengan Kemenpan. Jika nanti ada rekrutmen PNS maka harus ada porsi yang jelas, terukur, dan tentu dengan cara seleksi yang mengedepankan prioritas. Kami akan buat MoU kita harus punya porsi PNS dari atlet berprestasi," kata Imam.