Obor PON 2016 Gunakan Kayu Pohon Kolang Kaling

Kirab api PON 2012 lalu.
Sumber :
  • ANTARA/FB Anggoro

VIVA.co.id - Bidang Upacara PB PON 2016 memastikan kirab api PON akan dilakukan pada 19 Agustus 2016. Seremoni itu akan dimulai dengan pengambilan api dari sumber api alam di Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.

Kirab api PON 2016 ini rencananya akan melibatkan 81 orang yang akan bergantian membawa api PON 2016. Para pembawa api PON 2016 ini sebagian besar adalah atlet dan mantan atlet terbaik yang memiliki prestasi di tingkat nasional maupun internasional.

Selain itu ribuan anggota TNI dan Polri rencananya juga akan dilibatkan untuk mengawal api PON 2016 sampai ke lokasi upacara pembukaan di Stadion Si Jalak Harupat, meski ada kemungkinan Opening Ceremony tetap dilaksanakan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Yang sedikit unik dari kirab api PON 2016 adalah bahan yang digunakan untuk membawa api terbuat dari kayu pohon enau atau kolang kaling. Kirab api PON 2016 ini dijadwalkan akan mengambil rute dengan melewati 27 kota dan kabupaten di Jabar.

"Ini merupakan bagian dari acara menuju puncak kemeriahan PON 2016. Nanti bahan yang digunakan untuk membawa api PON 2016 ini adalah kayu dari pohon enau yang sarat dengan kearifan lokal karena manfaatnya yang banyak," jelas Kepala Bidang Upacara, Nunung Sobari.

Untuk menjaga agar api tidak padam selama dalam perjalanan panjang menyusuri 27 kota dan kabupaten di Jabar, pihak PB PON 2016 akan melibatkan ahli di bidangnya. Dia adalah Goye Gautama, seorang alumnus dari ITB yang diberi tanggung jawab membuat teknologi pengapian dalam obor api PON 2016.

Garut Siap Kirim Ribuan Akik untuk Cenderamata PON Jabar