Keluarga Sebut Separuh Jiwa Ronda Rousey Telah 'Mati'
Sabtu, 2 Januari 2016 - 07:12 WIB
Sumber :
- USA TODAY Sports
VIVA.co.id
- Kekalahan Ronda Rousey dari Holly Holm pada November 2015 lalu sungguh mengejutkan banyak pihak. Berbicara kepada media setelah kejadian itu, wanita 28 tahun tersebut mengaku amat terpukul harus kalah untuk kali pertama sepanjang karier.
Maria Burns Ortiz, petarung yang juga kakak kandung Rousey kini membeberkan kondisi saudaranya. Dia menyatakan kekalahan dari Holm telah membuat separuh diri Rousey mati.
Tapi Ortiz menegaskan, bukan pukulan atau tendangan dari Holm yang membuat Rousey hancur lebur, melainkan efek kekalahan itu sendiri. Contohnya pemberitaan yang menyudutkan serta reaksi negatif sejumlah pesohor publik.
Maria Burns Ortiz, petarung yang juga kakak kandung Rousey kini membeberkan kondisi saudaranya. Dia menyatakan kekalahan dari Holm telah membuat separuh diri Rousey mati.
Tapi Ortiz menegaskan, bukan pukulan atau tendangan dari Holm yang membuat Rousey hancur lebur, melainkan efek kekalahan itu sendiri. Contohnya pemberitaan yang menyudutkan serta reaksi negatif sejumlah pesohor publik.
"Saya tak mau melihat pertarungan itu lagi. Saya juga enggan membacanya di surat kabar," kata Ortiz.
"Saya tidak melihat poin yang mencoba memperjuangkan ketika separuh cinta saya (Rousey) telah mati. Ketika melihatnya, saya tahu dalam jiwa Rousey begitu hancur," katanya dikutip
Rolling Stone.
Saat kalah dari Holm, sejumlah tokoh ikut meledek Rousey, termasuk di antaranya mantan juara dunia tinju, Floyd Mayweather Jr. Ortiz pun mengecam sikap semacam itu , meski juga tak mau ambil pusing.
"Saya melihat banyak orang menjadi menggelikan saat itu. Tapi saya lebih memperhatikan bagaimana rekan-rekan dan keluarga memperhatikan Rousey, sebab memang cuma mereka yang dianggap penting," ujarnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya tak mau melihat pertarungan itu lagi. Saya juga enggan membacanya di surat kabar," kata Ortiz.