170 Peserta Ikuti Kejurnas Equestrian
Minggu, 20 September 2015 - 01:06 WIB
Sumber :
- EFI
VIVA.co.id
- Kejuaraan Nasional Equastrian dihelat di Arthayasa Stables, Depok pada 19-20 September 2015. Kejuaraan ini diselenggarakan sekaligus sebagai kualifikasi Pra PON XIX/2016 Jawa Barat.
Sebanyak 170 peserta ikut ambil bagian dalam ajang yang digagas oleh Equinara Horse Sports kali ini. Selain kualifikasi Pra PON XIX/2016, para peserta juga memperebutkan Menpora Cup dan Piala Ketua KONI.
Sebanyak 170 peserta ikut ambil bagian dalam ajang yang digagas oleh Equinara Horse Sports kali ini. Selain kualifikasi Pra PON XIX/2016, para peserta juga memperebutkan Menpora Cup dan Piala Ketua KONI.
Kejuaraan nasional ini menjadi sebuah ajang yang membawa dampak positif untuk perkembangan di tanah air. Sebab, kejuaraan olahraga equastrian di Indonesia sangat minim.
"Kita melihat ini sebagai bentuk pembinaan yang diharapkan bisa mendukung kegiatan dan kemampuan para atlet jelang mengikuti event lain," ujar Ketua Komisi X DPR RI, Teuku Riefky Harsa saat ditemui disela-sela acara.
Hal senada juga disampaikan oleh Yanyan Hadiansah. Wakil provinsi Kalimantan Timur di ajang PON XIX/2016 nanti ini bahkan berharap dengan banyaknya kejuaraan equastrian bisa terus diadakan agar para atlet bisa menambah jam terbang.
"Mudah-mudahan setelah dari PON, saya bisa terus bermain di level yang lebih tinggi lagi," harap pria yang kini bergabung bersama klub Equinara tersebut.
Olahraga equastrian merupakan salah satu cabang yang berpotensi dikembangkan menjadi sports tourism. Untuk itulah, Riefky berharap semua pemangku kepentingan di bidang olahraga tanah air mau bahu-membahu mendorong berkembangnya olahraga ini.
"Kami melihat dukungan dari berbagai pihak seperti Menpora, KONI, dan KOI di ajang ini. Yang menarik juga adanya dukungan dari Kementerian Pariwisata karena dianggap ini bagian dari sports tourism," kata dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kejuaraan nasional ini menjadi sebuah ajang yang membawa dampak positif untuk perkembangan di tanah air. Sebab, kejuaraan olahraga equastrian di Indonesia sangat minim.