Dramatis, Jawa Barat Juara Umum Popnas 2015
- ANTARA FOTO/Agus Bebeng
VIVA.co.id - Jawa Barat akhirnya berhasil memenuhi ambisinya menjadi juara umum Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XIII/2015 di kandang sendiri. Kontingen Jabar mendulang medali terbanyak dan hanya selisih satu emas dari pesaing utamanya DKI Jakarta.
Jabar total mengumpulkan 58 keping emas, 40 perak dan 57 perunggu. Diikuti DKI Jakarta, 57 emas, 40 perak dan 39 perunggu. Sementara Jatim menguntit di ranking ketiga klasemen perolehan medali dengan 35 emas, 41 perak dan 54 perunggu.
Dramatisnya keberhasilan Jabar mengungguli DKI Jakarta dalam perolehan medali ditentukan lewat laga final taekwondo kelas di bawah 59 kg putri dimana atlet Jabar, Agnes Permata Rahayu harus berhadapan dengan atlet DKI Jakarta, Pertama Cinta Nadya.
Lewat pertarungan ketat, Agnes menang dengan skor 16-11 atas Nadya. Keberhasilan Agnes ini sontak disambut gembira kontingen Jabar. Uniknya Agnes sendiri kabarnya tak mengetahui jika emas yang diraihnya menentukan posisi Jabar sebagai juara umum, sebelum kemudian ofisial tim taekwondo Jabar memberitahunya.
Keberhasilan Jabar menjadi juara umum merupakan sejarah, karena itu para pengurus organisasi olahraga di Jabar menyambut antusias kesuksesan para atlet Tatar Pasundan mewujudkan ambisi jadi Jabar Kahiji (Jabar Nomor Satu) di arena Popnas 2015.
"Syukur alhamdulillah perjuangan para atlet, pelatih dan ofisial yang terlibat di kontingen Jabar yang telah turut andil membuat sejarah baru buat olahraga Jabar. Ini adalah pertama kali buat Jabar menjadi juara umum setelah 12 kali penyelenggaraan Popnas," ungkap Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jabar, Yudha M Saputra.
Momentum keberhasilan Jabar menyalip posisi DKI Jakarta yang sudah memimpin daftar perolehan medali sejak hari pertama, terjadi di dua hari terakhir pelaksanaan Popnas. Terutama pada Kamis 17 September 2015, dimana Jabar mampu mendulang 18 keping emas.
Sementara di hari terakhir, Jabar sendiri sukses menambah dua emas. Masing-masing dari cabor tenis meja di nomor tunggal putri, dan taekwondo kelas di bawah 59 kg. "Kalau melihat perolehan medali sejak hari pertama, persaingannya bisa dikatakan cukup menegangkan karena daerah yang jadi juara umum ditentukan hingga hari terakhir pelaksanaan Popnas," ujar Yudha.
Gelaran Popnas 2015 sendiri resmi ditutup yang ditandai dengan closing ceremony di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jumat malam 18 September 2015.
Upacara penutupan ini sekaligus jadi momentum penyerahan bendera Popnas kepada Provinsi Jateng yang akan jadi tuan rumah penyelenggaraan berikutnya pada tahun 2017 mendatang.
Klasemen Akhir Perolehan Medali Popnas 2015:
Emas Perak Perunnggu Total
1. JAWA BARAT 58 40 57 155
2. JAKARTA 57 40 39 136
3. JAWA TIMUR 35 41 54 130
4. JAWA TENGAH 27 24 32 83
5. SUMATERA BARAT 11 7 24 42