4.632 Atlet dan Ofisial dari 35 Provinsi Tiba di Solo Demi Ikuti Peparnas 2024
- VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)
Solo, VIVA – Sebanyak 4.632 atlet dan ofisial telah tiba di Kota Solo menjelang upacara pembukaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024. Para atlet yang berasal dari 35 provinsi di Indonesia itu akan bertanding di 20 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di pesta olahraga nasional bagi atlet disabilitas.
Ketua Pelaksana PB Peparnas XVII DB Susanto mengatakan para atlet yang telah berdatangan ke Solo itu berasal dari 35 provinsi. Padahal awalnya provinsi yang akan mengirimkan atletnya untuk mengikuti Peparnas di Solo itu hanya berjumlah 34 provinsi.
“Karena keputusan kami kemarin untuk menambah Provinsi Papua Barat Daya yang ingin berpartisipasi untuk mengikuti Peparnas. Nah kemudian sesuai dengan daftar awal di data kami bahwa baik atlet maupun ofisial sudah terdaftar 4.625 dari 34 provinsi,” kata dia di Media Center Peparnas di Hotel Royal Herritage Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.
Kemudian adanya penambahan satu provinsi itu, Susanto menyebutkan bahwa jumlah atlet dan ofisial yang akan mengikuti pesta olahraga nasional bagi atlet disabilitas di Solo pun bertambah. Sedangkan kontingen yang pertama kali tiba di Solo berasal dari Sumatera Utara.
“Sampai dengan hari ini yang saya barusan update itu sudah masuk 4.632 atlet dan ofisial. Ini masih masih nambah lagi dua provinsi yang masih dalam perjalanan yakni Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Tengah. Artinya antusiasme provinsi untuk mengikuti Peparnas sangat tinggi sekali,” ucapnya.
Menurut Susanto, venue untuk pertandingan cabor di Peparnas tidak hanya terletak di Kota Solo tetapi juga di beberapa daerah di sekitar Solo. “Selain Solo terdapat tiga kabupaten lainnya di Jawa Tengah, yaitu di Boyolali, kemudian Karanganyar dan Sukoharjo. Di Solo ada 16 venue termasuk opening dan closing. Di Boyolali ada 1 venui, di Karanganyar 2 venue dan di Sukoharjo 1 venue,” sebutnya.
Venue yang digunakan untuk pertandingan itu, dikatakan dia, bukan merupakan venue baru melainkan venue lama yang pernah digunakan untuk penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022 silam. “Venue-venue yang akan digunakan untuk pertandingan sejak ditunjuknya Surakarta (Solo) menjadi tuan rumah memang sudah ada venue-venue yang tersedia,” kata dia.