Momen Meriahnya Rizki Juniansyah Pulang Pulang Kampung, Ribuan Orang Menyambut dan Es Krim Gratis
- AP Photo/Kin Cheung
VIVA – Rizki Juniansyah disambut meriah kerika pulang kampung ke Serang, Banten.
Acara arak-arakan yang dihadiri ribuan warga Serang dan Banten Raya itu makin meriah dengan adanya pembagian es krim dari Aice.
Aice merupakan Worldwide Olympic Partner dan Official Ice Cream Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Sylvana selaku Senior Brand Manager Aice Group mengatakan bahwa pihaknya sangat bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan luar biasa Rizki dan seluruh bagian tim Indonesia di Olimpiade Paris.
"Lewat arak-arakan ini, kami ingin terus mendukung para atlet Olimpiade, dalam suka dan duka. Kehadiran Aice bersama Rizki hari ini adalah perayaan prestasi sekaligus doa rakyat buat Rizki,” kata Sylvana
"Dan tentunya, Aice juga menyebarkan kegembiraan di tengah-tengah ribuan warga Serang hari ini," ujar Sylvana dalam keterangan resminya.
Acara arak-arakan penyambutan Rizki berlangsung pada Rabu 15 Agustus 2024 lalu. Dengan titik kumpul berangkat di Kantor Wali Kota Serang (KSB), rute arak-arakan berlanjut ke jalan Sudirman, Ahmad Yani, Veteran, Fatah Hasan, Traffic Light Warjok, Ciwaktu, dan berakhir di kediaman Rizki.
Acara ini makin seru dengan partisipasi dari berbagai elemen masyarakat. Sepanjang rute arak-arakan yang dipadati masyarakat, ribuan bendera Merah Putih dikibarkan warga. Gubernur Banten, Al Muktabar, Walikota Serang Yedi Rahmat, serta rombongan keluarga turut mendampingi Rizki ketika diarak dalam konvoi panjang kendaraan roda dua dan roda empat.
Ribuan warga berbaris di sepanjang jalan, memberikan sambutan hangat dan lambaian kepada olimpian peraih medali emas ini. Berbagai poster dan bendera berisikan ungkapan kebanggaan masyarakat, muncul di banyak titik kota. Kemudian, Aice Group juga menciptakan kemeriahan dengan membagikan ribuan produk es krim terbarunya, yakni Aice Crispy Balls.
"Alhamdulillah, sambutan dari warga RSS Pemda serta Kota Serang sangat meriah dan membanggakan saya, keluarga dan teman-teman atlet yang berjuang di Olimpiade Paris. Sambutan di kota kelahiran saya ini sangat luar biasa. Ini menjadi penyemangat saya untuk terus mendapatkan prestasi terbaik di masa depan," kata Rizki yang terharu dengan sambutan yang diberikan.
Kini, Rizki Juniansyah sudah menjadi inspirasi lebih banyak atlet muda Banten untuk bekerja keras demi meraih prestasi terbaik di masa depan. Sejak kecil, Rizki memang dikenal sebagai anak yang memiliki semangat juang tinggi.
Orang tuanya bercerita bahwa ia sering menghabiskan waktu di tempat latihan. Bahkan ketika teman-teman seusianya lebih memilih bermain, ia lebih menyukai berlatih. Maklum, Rizki memang lahir dari pasangan atlet Mohamad Yasin dan Yeni Rohaeni.
Yasin sendiri dikenal sebagai salah satu atlet angkat besi nasional terbaik pada masanya. Menurutnya, keluarga besar Rizki selalu memberi dukungan penuh, termasuk dengan mengirim doa di sepanjang pertandingan yang dijalani. Kemudian, kemenangan Rizki di Olimpiade Paris dinilainya sangat membanggakan buat keluarga.
"Dia memang selalu bilang kalau ingin mengangkat nama Indonesia di panggung dunia," kenang Yasin.
Medali emas Olimpiade Paris 2024 diraih Rizki ketika melakukan total angkat 354 kg di cabor angkat besi kelas 73 kg putra. Rinciannya, 155 kg untuk angkatan snatch dan 199 di angkatan clean & jerk. Hebatnya lagi, Rizki yang baru berusia 21 tahun juga memecahkan rekor Olimpiade untuk angkatan clean & jerk yang sebelumnya dipegang oleh lifter asal Tiongkok Shi Zhiyong dengan mengangkat barbel seberat 198 kg.
Sebelum sukses di Olimpiade, Rizki Juniansyah memang telah memperlihatkan potensi luar biasa dengan mencatatkan prestasi di banyak kompetisi internasional, termasuk menyabet medali emas dan dua medali perak Kejuaraan Angkat Berat Dunia 2022 di Kolombia. Bahkan di SEA Games tahun lalu, Rizki tidak hanya meraih medali emas di kelas 73 kg putra, tetapi juga memecahkan tiga rekor baru.
Selain itu, di Piala Dunia Angkat Besi 2024 di Phuket, Thailand, Rizki kembali menunjukkan ketangguhannya dengan membawa pulang dua medali emas dan satu medali perak. Rentetan prestasi tersebut menegaskan posisinya sebagai salah satu atlet angkat besi terbaik dunia.
Atas prestasi tersebut, Aice mengajak para atlet dan masyarakat mengambil pelajaran terbaik dan terus mendukung perjuangan Rizki. Semangat dalam menjalani latihan keras dan keberanian dalam bertanding turut dipengaruhi juga oleh dukungan keluarga dan masyarakat luas.
"Berakhirnya Olimpiade tahun ini tidak akan menghentikan semangat juang dan kerja keras para atlet Indonesia. Kita perlu terus mendukung mereka dalam perjalanan menuju prestasi berikutnya. Di momen bulan kemerdekaan ini, dukungan rakyat akan membuat mereka bersemangat mencetak prestasi. Mudah-mudahan akan muncul ribuan Rizki lain yang makin mengharumkan nama bangsa di kancah dunia," tutup Sylvana