Mantan Pelatih Eko Yuli Irawan Sukses Bawa Lifter Thailand Raih 2 Medali Perak Olimpiade Paris 2024

Theerapong Silachai (kiri)
Sumber :
  • Thai PBS World

Paris, VIVA – Nama Indonesia di Olimpiade Paris 2024 tidak hanya menggema lewat para atlet. Kali ini mantan pelatih jagoan angkat besi Indonesia Eko Yuli Irawan berhasil membawa Thailand memperoleh dua medali perak di Prancis.

Adapun sosok yang dimaksud bernama Lukman. Dia didapuk sebagai pelatih angkat besi Thailand di kelas 61 kilogram (kg) dan 73kg. Dua muridnya yakni Theerapong Silachai dan Weeraphon Wichuma pun sukses meraup masing-masing satu medali perak di angkat besi putra Olimpiade Paris 2024.

Pelatih Indonesia di Thailand, Lukman

Photo :
  • Instagram

Theerapong Silachai tampil di cabang olahraga (cabor) angkat besi putra kelas 61kg. Di kelas tersebut, wakil China, Li Fabin, keluar sebagai juara dengan total angkatan 310kg sedangkan Silachai di tempat kedua dengan total 303kg.

Sementara itu, Wichuma turun di kelas 73kg. Catatan angkatannya kalah dari atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah, yang sukses memperoleh medali emas. Wichuma memperoleh total angkatan 346kg sedangkan Rizki 354kg.

Theerapong Silachai (kiri)

Photo :
  • Thai PBS World

Di balik pencapaian dua lifter Thailand itu, sosok Lukman sebagai pelatih pun menjadi sorotan. Sebab, dia merupakan guru dari Eko Yuli Irawan sebelumnya. Dia pernah membantu Eko meraih dua medali perunggu di Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012.

Selain itu, Lukman juga pernah melatih lifter Indonesia lainnya yakni Triyatno. Saat itu Indonesia berhasil mendapat medali perak di Olimpiade London 2012 lalu lewat cabor angkat besi oleh Triyatno.

Anindya Bakrie: Pencapaian di Olimpiade Mengajarkan Optimisme Hadapi Tantangan Ekonomi

“Di balik kesuksesan Theerapong Silachai dan Weeraphon Wichuma meraih medali perak angkat besi putra, ada orang Indonesia yang berjasa. Dia adalah Lukman, sosok pelatih angkat besi asal Indonesia yang kini menangani kedua atlet Thailand tersebut,” tulis akun @vidiosports, Jumat 9 Agustus 2024.

Ngaku Terima Duit Satu Tas, Rizki Juniansyah Dapat Bonus dari 5 Pejabat

“Sebelumnya, Lukman pernah mengantarkan Eko Yuli Irawan meraih medali perunggu di Beijing 2008 dan London 2012, serta perak untuk Triyatno di London 2012,” lanjut keterangan tersebut.

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting

Pengakuan Anthony Ginting Usai Dikalahkan Axelsen di Hong Kong Open 2024

Tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting gagal melaju ke partai final Hong Kong Open 2024.

img_title
VIVA.co.id
14 September 2024