Potensi Indonesia Raih Medali di Panjat Tebing Putra Olimpiade Paris 2024 Hari Ini

Atlet panjat tebing (climber) Indonesia, Veddriq Leonardo
Sumber :
  • Instagram/veddriq

Paris, VIVA – Kontingen Indonesia kembali eksis di cabang olahraga (cabor) panjat tebing Olimpiade Paris 2024. Kali ini ada satu wakil Tanah Air yang turun di nomor speed putra pada Kamis 8 Agustus 2024.

Senat AS Gagal Stop Penjualan Senjata Perang ke Israel tapi Teguran Keras untuk Biden

Adapun atlet panjat tebing yang dimaksud adalah Veddriq Leonardo. Pria berusia 27 tahun itu akan memulai aksinya di babak perempat final panjat tebing speed putra Olimpiade Paris 2024 melawan wakil tuan rumah Prancis, Bassa Mawem.

Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo

Photo :
  • ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA
Aset Tanah Murah di AS Milik Andika Perkasa Jadi Perbincangan di Medsos

Ini lantas menjadi tantangan tersendiri bagi Veddriq. Sebab, Mawem merupakan atlet panjat tebing yang pernah mencatatkan rekor di Olimpiade Tokyo 2020 lalu dengan waktu tempuh 5,45 detik.

Meski demikian, potensi Veddriq untuk menyumbang medali di Olimpiade Paris 2024 sangat terbuka lebar. Hal ini berkaca pada penampilannya di babak kualifikasi sebelumnya pada Selasa 6 Agustus 2024.

Dubes AS soal Kunjungan Prabowo ke Washington: Perkuat Komitmen Kemitraan Strategis

Veddriq Leonardo mampu menorehkan waktu memanjat kurang dari lima detik dalam dua percobaannya di penyisihan unggulan. Saat itu, dia bahkan bersebelahan melawan Mawem yang hanya maksimal mampu mengukir waktu tercepat 5,16 detik saat memanjat di jalur B.

Duel Veddriq Leonardo vs Rahmad Adi di panjat tebing Olimpiade 2024

Photo :
  • AP Photo/Tsvangirayi Mukwazhi

Sementara itu, Veddriq Leonardo sukses mencatatkan waktu tempuh 4,79 detik. Peorlehan itu bahkan membuatnya berhasil menyamai rekor dunia yang dicapai oleh atlet panjat tebing Amerika Serikat, Sam Watson, dengan waktu identik 4,79 detik.

Artinya, Veddriq Leonardo cukup punya peluang besar untuk menyumbang medali emas kali ini. Namun segala sesuatu sangat mungkin terjadi saat beraksi.

Mengingat rekor dunia yang dicapai oleh Veddriq tersebut kembali dipecahkan oleh Watson ketika penyisihan eliminasi. Saat itu Veddriq Leonardo melawan rekan senegaranya, Rahmad Adi, dengan catatan waktu 4,98 detik berbanding 5,13 detik.

Sementara Watson mampu tampil lebih cepat ketika bersaing dengan rekan senegaranya pula, Zach Hammer. Sam sukses memecahkan rekor dunianya kembali dengan waktu 4,75 detik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya