Volunteer PON 2024 Wilayah Sumut Sudah Capai 50 Ribu Pendaftar

Pj Gubernur Sumut, Agus Fatoni.(dok Pemprov Sumut)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Medan, VIVA  – Volunteer pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024, wilayah Sumut, tercatat sudah mencapai 50 ribu pendaftar. Dengan target volunteer yang direkrut sebanyak 70 ribu orang.

Persaingan Sengit Atlet Renang Berebut Medali Emas di PON 2024

Saat ini tercatat pendaftar volunteer pelaksanaan PON 2024 wilayah Sumatera (Sumut) telah mencapai 50.000 orang. Melihat angka tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Agus Fatoni terus mengajak masyarakat untuk ikut mendaftar sebagai volunteer.

“Semua bisa berpartisipasi menyukseskan PON, bisa berkontribusi dengan volunteer. Saat ini, pendaftar sudah mencapai 50 ribu orang dan akan kita catatkan ke Rekor MURI untuk volunteer PON terbanyak se-Indonesia,” ucap Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Agus Fatoni kepada wartawan, saat pembukaan North Sumatera Innovation 2024 di Halaman Parkir Kantor Gubernur, Kota Medan, Rabu 31 Juli 2024.

Keren, Aisha Anak Irfan Hakim Dapet Medali Emas di PON 2024

Sebagai informasi, volunteer terbagi menjadi tiga, diantaranya blue volunteer, green volunteer dan yellow volunteer. Blue Volunteer adalah mereka yang tetap bekerja, beraktivitas, sebagaimana keseharian. 

Pj Gubernur Sumut, Agus Fatoni.(dok Pemprov Sumut)

Photo :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
Pelari Tuan Rumah Nella Agustin Boyong Medali Emas PON 2024 dan Pecah Rekor 13 Tahun

Kemudian, Green Volunteer, mereka yang secara langsung terjun dalam pelaksaan event dan akan tergabung dalam struktur panitia pelaksana. Terakhir, Yellow Volunteer adalah mereka yang terlibat di event untuk tujuan belajar dan mendapatkan pengalaman.

Selain volunteer, masyarakat juga bisa berkontribusi sesuai kapasitasnya masing-masing. Menurutnya, dengan bersama-sama maka pelaksanaan PON akan sukses. 

“Bisa berkontribusi dengan menjadi volunteer, pasang spanduk, pasang iklan, pasang poster, upload di medsos, mari kita semarakkan PON ini,” ucap Fatoni. 

Tak hanya itu, Fatoni juga memperkuat sinergi dengan seluruh pihak, termasuk Forkopimda Sumut dan tokoh masyarakat dalam menyukseskan PON. Hal ini dikarenakan tanpa kebersamaan, PON tidak akan berjalan sukses. 

“Kesempatan menjadi tuan rumah harus kita manfaatkan, kita pertama kali jadi tuan rumah pada tahun 1953 dan baru sekarang dapat kesempatan lagi. Untuk menjadi tuan rumah lagi, bisa-bisa 80 tahun lagi baru dapat kesempatan lagi, oleh sebab itu jangan sia-siakan kesempatan ini untuk menunjukkan siapa Sumut,” ujar Fatoni. 

Secara terpisah, Ketua Bidang Humas Publikasi Informasi dan Teknologi Panitia Besar PON Sumut Ilyas Sitorus mengatakan saat ini pihaknya terus mengajak seluruh pihak berkontribusi menyukseskan PON, termasuk memasifkan publikasi. Mulai dari publikasi media luar ruang, media cetak, elektronik, media sosial dan lainnya juga gencar dilakukan. 

“Dengan dukungan seluruh pihak, khususnya masyarakat, PON akan sukses, ini yang kita harapkan, jika semua bersama-sama menyemarakkan ini, kami optimis PON akan sukses seluruhnya,” kata Ilyas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya