Jelang PON 2024, Pj Gubernur Sumut Ajak Perbanyak Ibadah di Bulan Ramadhan
- VIVA/B.S Putra
Medan – Pasca Pemilu 2024, Sumatera Utara akan kembali dihadapi dengan event besar, seperti PON 2024 dan Pilkada serentak tahun 2024. Sehingga kunci sukses dalam penyelenggaraan tersebut, adalah kerjasama seluruh pihak dan stekholder terkait.
Hal itu, diungkapkan Pj Gubernur Sumut, Hassanudin buka puasa bersama, rumah dinas Gubernur Sumut, di Kota Medan, Senin kemarin, 18 Maret 2024. Buka bersama ini, dengan Forkopimda dan seluruh ASN lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.
Pada kesempatan itu, Hassanudin juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat, dengan terciptanya Sumut yang kondusif pada Pemilu beberapa waktu lalu. Pelaksanaan Pemilu di Sumut, berjalan dengan lancar dan aman.
"Ini merupakan peran dan kerja keras semua pihak, Forkopimda, tokoh masyarakat, pemuda, dan segenap lapisan masyarakat . Saya sangat berharap kekompakan terjalin dengan baik di seluruh elemen masyarakat," ucap Hassanudin.
Pj Gubernur Sumut, Hassanudin.(B.S.Putra/VIVA)
- VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
Mantan Pangdam I Bukit Barisan itu, menjelaskan bahwa akan ada kegiatan besar di Sumut nantinya, yakni PON ke-21. Provinsi Sumut bersama Aceh menjadi tuan rumah pada pelaksanaan kompetisi olahraga nasional tersebut.
"Saya berharap dukungan dan peran serta dari seluruh masyarakat Sumut, demi kelancaran pelaksanaan PON. Tentunya keberhasilan Pilkada juga diharapkan berjalan lancar seperti pelaksanaan Pilpres, Pileg beberapa waktu lalu," jelas Hassanudin.
Hassanudin mengungkapkan implementasi rasa syukur tersebut adalah dengan doa-doa agar dipertemukan kembali pada bulan Ramadhan. Untuk itu, Hassanudin mengajak seluruhnya, terus memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan, baik ibadah wajib dan sunnah.
"Sehingga pada saatnya nanti kita menjadi pemenang, karena ketakwaan kita kepada Allah SWT," ucap Pj Gubsu itu.
Hassanudin berharap melalui momen berbuka puasa seperti ini, dapat membangun lebih erat kebersamaan, sehingga tercipta ide-ide yang lebih bagus.
"Kemudian, yang dapat dijadikan sebagai kekuatan energi untuk menjalankan ibadah wajib dan sunnah, yang diridhai Allah SWT," tutur Hassanudin.
