3.500 Peserta Ramaikan Pokemon Run 2024 di Bali, Lari Ditemani Pikachu yang Gemes
- VIVA/Maha Liarosh
BALI – Setelah Pikachu Jet mulai diterbangkan oleh Garuda Indonesia pada bulan Februari, The Pokémon Company menggelar Pikachus Indonesia Journey di Bali yang merupakan bagian dari proyek Pokémon Air Adventures.
Pokemon Air Adventures, bertujuan untuk menyatukan kembali orang-orang yang bepergian dengan kegembiraan dan menjadikan perjalanannya lebih berkesan dengan Pokémon.
Perwakilan dari The Pokemon Company Mr. Susumu Fukunaga mengaku tidak melakukan branding ke luar negeri untuk event 'Perjalanan Pikachu Indonesia' di Bali yang digelar pada 2 hingga 3 Maret 2024.
Dalam event, Pikachu’s Indonesia Journey’ di Bali Pokemon Run menyedot animo peserta dari luar negeri cukup besar.
Peserta Pokemon Run 2024 mampu menyedot 3.500 orang pendaftar. Mereka bukan hanya berasal dari nasional saja tapi juga dari pelari mancanegara. Yang menarik, ada Pikachu lucu yang turut menemani lari di lintasan dan juga di panggung.
Parade Pokemon dalam Pikachu Indonesia Journey di Bali
- VIVA/B.S Putra
"Kita tidak melakukan marketing ke orang luar, tapi yang sudah kita lakukan bagaimana warga Bali dapat menikmati acara ini secara maksimal," kata Fukunaga di Bali, Sabtu, 2 Maret 2024.
"Tapi di luar itu, Bali sendiri sudah jadi destinasi wisata dunia, jadi banyak orang luar yang ikut menikmati acara ini," tambahnya.
Pokemon Run yang menjadi bagian dari 'Perjalanan Pikachu Indonesia' juga akan diikuti oleh dua personel JKT 48. Pelari akan menempuh jarak dalam dua kategori yakni, 3 km Family Run dan 5 km Fun Run.
Selain di Bali, 'Pokemon Air Adventures' akan diselenggarakan di sejumlah kota di Indonesia. Fukunaga mengatakan, acara berskala kecil hingga besar akan diadakan di sejumlah destinasi unik di tanah air.
"Bali sebagai salah satu proyek berskala besar tahun 2024 di Indonesia," ujarnya.
Pokemon Run 2024 dipusatkan di Lapangan Niti Mandala, Renon, Denpasar.
Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Kota Batu, 4 Tewas Termasuk Seorang Bayi
Dari data sementara, 4 orang dilaporkan tewas termasuk bayi berusia 20 bulan. Insiden itu dipicu karena dugaan rem blong.
