Banding Ditolak CAS, Atlet Rusia Gagal Tampil di Olimpiade 2024

Olimpiade Paris 2024
Sumber :
  • AP Photo/Christophe Ena

Paris – Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) menolak banding Rusia terhadap skorsingnya untuk mengikuti Olimpiade 2024 Paris oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC).

Inspirasi Atlet Cilik, Medina Khaira Fastabiqa Juara Umum Meski Berusia 9 Tahun

“Panel CAS yang menangani masalah ini menolak banding dan mengonfirmasi keputusan yang ditentang, dan menemukan bahwa dewan eksekutif IOC tidak melanggar prinsip legalitas, kesetaraan, prediktabilitas, atau proporsionalitas," kata CAS, dikutip dari laporan AFP, Sabtu.

Adapun keputusan panel CAS disebut bersifat final dan mengikat, kecuali para pihak terkait mempunyai hak untuk mengajukan banding ke Pengadilan Federal Swiss dalam waktu 30 hari dengan alasan terbatas.

Rusia Mengklaim Penguasaan 2 Desa di Donetsk, Kerugian Ukraina Disebut Besar

Sebelumnya, IOC memberikan skorsing kepada Komite Olimpiade Rusia (ROC) pada Oktober tahun lalu karena melanggar integritas wilayah keanggotaan Ukraina dengan mengakui wilayah yang dianeksasi secara ilegal.

Penangguhan IOC terhadap ROC terjadi pada 12 Oktober 2023, seminggu setelah ROC memutuskan untuk memasukkan organisasi olahraga regional yang berada di bawah wewenang Komite Olimpiade Nasional Ukraina, yaitu Donetsk, Kherson, Luhansk, dan Zaporizhzhia sebagai anggota di bawah wewenang ROC.

Mantapkan Latihan Tempur Bersama, TNI AL dan Angkatan Laut Rusia Gelar Pre Sail Brief

IOC menilai, keputusan ROC untuk memasukkan organisasi-organisasi tersebut merupakan pelanggaran terhadap Piagam Olimpiade karena melanggar integritas teritorial NOC Ukraina, sebagaimana diakui oleh IOC sesuai dengan Piagam Olimpiade.

Logo Olimpiade Paris 2024

Photo :
  • insider.com

Di sisi lain, ROC menilai keputusan CAS dan IOC tersebut merupakan sebuah keputusan yang “kontraproduktf dan bermotif politik”.

“Keputusan CAS adalah bukti lebih lanjut bahwa diskriminasi sipil dan olahraga terhadap warga Rusia telah mencapai proporsi yang belum pernah terjadi sebelumnya menjelang Olimpiade di Paris,” kata ROC dalam sebuah pernyataan.

ROC sebelumnya telah mengajukan banding atas skorsing tersebut ke CAS pada 6 November 2023.

IOC kemudian memberikan lampu hijau pada Desember 2023 untuk partisipasi atlet Rusia dan Belarusia di Olimpiade Paris tahun ini sebagai atlet netral, di luar pertandingan beregu dan selama mereka tidak secara aktif mendukung perang melawan Ukraina.

Saat itu, IOC menyebut hanya ada delapan atlet asal Rusia dan tiga atlet Belarusia yang lolos sebagai atlet netral.

Sebagai perbandingan, lebih dari 60 atlet Ukraina telah mengamankan tempat mereka menuju Paris. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya