KONI: Meninggalnya Lisa Rumbewas Jadi Duka Mendalam Bagi Olahraga Papua

Lifter legendaris Lisa Rumbewas
Sumber :
  • Antara

Jakarta – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua menyampaikan meninggalnya Raema Lisa Rumbewas menimbulkan duka mendalam bagi olahraga Bumi Cendrawasih.

Ketua Bidang Sport Science dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi KONI Papua Daniel Womsiwor menyampaikan kepergian Lisa merupakan kehilangan yang sangat besar.

“Saya sebagai Kepala Adat Masyarakat Biak Barat dan Swandiwe (Papua) juga menyatakan meninggalnya Lisa Rumbewas adalah duka bagi Suku Biak di tanah Papua dan Indonesia,” katanya dikutip dari Antara Minggu, 14 Januari 2024.

Lisa Rumbewas ketika tampil di Olimpiade 2008 Beijing

Photo :
  • Zimbio.com

Menurut Womsiwor, Papua dan Indonesia telah kehilangan legenda besar olahraga khususnya angkat besi.

“Dia satu-satunya atlet asal Papua yang bisa menyumbang tiga medali Olimpiade berturut-turut dan sampai hari ini belum ada atlet Papua lain yang bisa menyamai prestasinya di Olimpiade,” katanya.

Dia menambahkan Lisa Rumbewas dalam adat dikategorikan sebagai ‘Insorak’ atau perempuan yang gagah perkasa dan berani, sehingga dia mampu meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun dunia.

“Selain memiliki jiwa ‘Insorak’, Lisa Rumbewas juga anak yang sangat berbakti kepada bapak dan ibunya serta penurut, setia, pendiam, jujur dan dengar-dengaran,” ujarnya.

Perkuat Teritorial di Papua, Satgas Habema Yonif 6 Marinir Gelar Komsos hingga Bagikan Sembako ke Warga Dekai

Informasi dihimpun, Lisa merupakan lifter pertama indonesia sekaligus pertama di Papua. Dalam tiga kali keikutsertaannya di Olimpiade ia selalu meraih medali.

Lisa Rumbewas menyabet medali perak kala ambil bagian di Olimpiade 2000 (kelas 48 kg) dan 2004 (kelas 53 kg). Lalu meraih perunggu pada Olimpiade 2008 di Beijing (kelas 53 kg).

Keluarga Rewang Tuntut Polisi Proses Kasus KDRT Cawagub Papua Terpilih

Selain sukses meraih tiga medali di Olimpiade, namanya juga bersinar di level regional dengan prestasi meraih medali perak SEA Games 2001.

Cagub Papua Matius Fakhiri Gugat Hasil Pilgub Papua ke MK: Menjalankan Konstitusi

Bukan cuma itu, raihan perak dalam Kejuaraan Angkat Besi Dunia 2006 menambah daftar panjang pencapaianya. Lalu di SEA Games 2009 ia kembali menyabet medali emas pada kelas 58 kg.

Warga mengantre menerima bantuan makanan di pusat distribusi pangan, Deir al-Balah, Jalur Gaza, Jumat, 20 Desember 2024.

Tiga Bayi Baru Lahir Meninggal Akibat Cuaca Ekstrem di Gaza

Tiga orang bayi baru lahir di Jalur Gaza dikabarkan meninggal dunia akibat cuaca dingin dan suhu rendah yang terjadi dalam kurun waktu 48 jam pada Kamis, 26 Desember 2024

img_title
VIVA.co.id
27 Desember 2024