Kalah di Final Asian Games, Sepak Takraw Indonesia Akui Myanmar Lebih Baik

Pelatih tim sepak takraw Indonesia Triaji (tengah)
Sumber :
  • ANTARA/RAUF ADIPATI

Hangzhou – Pelatih tim nasional sepak takraw Indonesia Triaji mengakui permainan tim Myanmar lebih bagus saat berhadapan di final nomor quadrant putra, Rabu 4 Oktober 2023.

Anak Buahnya Tembak Mati Warga, Kapolda Kalteng Minta Maaf ke Masyarakat dan Keluarga Korban

Pada pertandingan final yang dimainkan di Jinhua Sports Centre Gymnasium, Jinhua, Indonesia takluk 0-2 dari Myanmar dan hanya berhak mendapatkan medali perak.

Sepanjang berlangsungnya pertandingan, Myanmar mendominasi pada set pertama dengan kemenangan 21-13. Tetapi pada set kedua, Indonesia mampu menyaingi Myanmar sebelum kemudian sang lawan mengunci kemenangan 24-22.

Masa Jabatan akan Berakhir, Dewas KPK Minta Maaf

"Permainan Myanmar lebih bagus, lebih konsisten. Kami berusaha semampu kami, tapi selisih poin yang begitu jauh pada set pertama, kami mencoba pola serangan dengan smash, ternyata blocknya Myanmar tuh masih konsisten," kata Triaji pada konferensi pers.

Setelah kalah pada set pertama, Triaji sempat meminta anak-anak asuhnya bermain lebih sabar. Hal itu kemudian sempat berbuah hasil dengan poin demi poin yang Indonesia dapatkan pada set kedua.

Reaksi Netizen Vietnam Usai PSSI Lapor ke AFF soal Aksi Brutal Pemain Myanmar: Di Mana Pun Main Pasti Menggugat

"Kami pelatih hanya bisa menginstruksikan sabar, ikhlas, jalani dan jangan terbebani dengan satu kesalahan. Itu kalau dipikirkan pasti akan menjadi beban. Enjoy saja," tambahnya.

Sementara itu, pemain timnas Rusdi berkali-kali mencetak poin penting bagi Indonesia. Sayangnya hal itu belum berbuah kemenangan pada partai puncak.

"Saya mau minta maaf untuk warga Indonesia, belum bisa kasih yang terbaik hari ini. Kami sudah berusaha tapi Allah mungkin memberikan ini. Tapi kami harus tetap syukuri, bangga bisa dapat (medali) perak semoga ini bisa menjadi pengalaman dan insya Allah ke depannya saya akan lebih baik lagi," ucap Rusdi saat ditemui di mixed zone.

"Ya dibilang senang, senang. Tapi alangkah lebih baiknya jika saya mendapat medali emas. Saya minta maaf kepada Indonesia belum bisa memberikan yang terbaik," tuturnya.

Secara prestasi, medali perak ini merupakan suatu kemunduran, sebab pada Asian Games 2018, tim sepak takraw quadrant putra mampu memenangi medali emas. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya