Menpora Sebut One Pride MMA Klaster Potensi untuk Level Internasional

Hasil One Pride MMA 72: Suwardi Pertahankan Gelar Juara Kedua Kalinya
Sumber :
  • Fery Hasibuan

JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo menyampaikan olahraga bela diri campuran atau Mixed Martial Arts (MMA) di Tanah Air punya potensi untuk jenjang Internasional.

20 Tim Bersaing di Grand Finale Meet the World With SKF Road to Gothia Cup 2025

Lewat ajang bergengsi One Pride MMA, Menpora Dito Ariotedjo menuturkan, wadah ini bisa dimasukkan ke dalam klaster potensi untuk para atletnya berkarier di level internasional.

Apalagi saat ini sudah ada petarung Indonesia jebolan One Pride MMA, Jeka Saragih yang berkarier di Ultimate Fighting Championship (UFC).

Timnas Indonesia di Posisi Ketiga Grup C, Menpora: Masya Allah Harus Dipertahankan

Hal itu disampaikan Dito Ariotedjo usai menyaksikan laga Suwardi vs Aditya Ginting di Mahaka Square Kelapa Gading Jakarta, Sabtu 9 September 2023.

Kemenpora Apresiasi PB Pertacami Gelar Gamma World MMA Championships 2024,

"Itu yang saya sampaikan bahwa yang namanya MMA ini bisa kita masukkan klaster yang potensi, dimana untuk level internasionalnya sudah memiliki patron yang namanya UFC," ujar Menpora kepada awak media di atas oktagon One Pride MMA.

"Saya sudah sampaikan ke pak Ketum (KOBI) ini merupakan potensi untuk One Pride. Karena insya Allah tahun depan UFC akan berlaga di Indonesia," katanya menambahkan.

Didampingi Ketua Umum Komite Olahraga Beladiri Indonesia (KOBI) Anindra Ardiansyah Bakrie, Menpora Dito menyaksikan laga utama One Pride MMA 72 antara Suwardi vs Aditya Ginting.

Menpora menonton laga tersebut sedari awal setelah hadir dari acara Puncak Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2023 di Gor Velodrome, Rawamangun.

Menpora Dito Ariotedjo kunjungi Aceh jelang PON 2024

Photo :
  • VIVA/Dani Randi

Selama menyaksikan laga dari bangku VVIP, Menpora Dito terlihat tampak menikmati suguhan pertarungan Suwardi vs Aditya.

Duel tersebut berakhir lima ronde dengan kemenangan angka mutlak untuk Suwardi. 

Becak Lawu masih tak terbendung sebagai raja kelas terbang (flyweight 56,7kg) di One Pride MMA.

"Mas Suwardi pertahanannya kokoh, pantang menyerah. Walaupun pada akhirnya tetap dimenangkan oleh Mas Suwardi," ungkapnya.

 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya