Profil David Jacobs, Atlet Para Tenis Meja yang Ditemukan Meninggal di Pinggir Rel Kereta
- ANTARA/HO/NPC Indonesia
VIVA Sport – Kabar duka datang dari dunia olahraga tenis meja Indonesia dengan meninggalnya Dian David Michael Jacobs atau akrab disapa David Jacobs, atlet para-tenis meja Indonesia pada Jumat dini hari 28 April 2023.
David Jacobs ditemukan tak sadarkan diri di jalur kereta api antara Gambir-Juanda KM 4+700 pada Kamis malam 27 April 2023. Setelah itu, David langsung dievakuasi oleh petugas setempat dan dibawa ke RS Husada, Jakarta Pusat, menggunakan ambulans stasiun.
Menurut pihak RS, David Jacobs meninggal dunia pada Jumat dini hari sekitar pukul 03.30 WIB. Namun, belum diketahui penyebab pasti meninggalnya sang atlet para-tenis meja tersebut. Pihak kepolisian diketahui masih melakukan penyelidikan. Lantas, siapa sosok David? Berikut ini profilnya.
Profil David Jacobs
Dian David Michael Jacobs lahir di Ujung Pandang pada 21 Juni 1977 yang di mana usianya pada tahun seharusnya genap 46 tahun. David merupakan seorang atlet para-tenis meja di Tanah Air.
David disebut sebagai pahlawan olahraga Indonesia setelah meninggal oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo. Hal itu lantaran peraih dua perunggu Paralimpiade itu wafat di tengah proses mengurus administrasi untuk mengikuti kejuaraan tenis meja di Slovenia.
Selama hidupnya David tercatat telah menorehkan 13 medali emas, 4 medali perak, dan 4 medali perunggu untuk Indonesia. Medali-medali tersebut diraih dari Paralimpiade, Kejuaraan Dunia, Asian Para Games (2014 dan 2018), Kejuaraan Asia (2015 dan 2019) hingga ASEAN Para Games.
Sementara itu, David diketahui telah menekuni bidang olahraga tenis meja sejak usianya masih 10 tahun. Bakatnya itu terus diasah hingga dirinya menjadi seorang atlet yang mengharumkan nama bangsa dalam kejuaraan-kejuaraan level dunia.
Mendiang David pernah meraih medali perunggu dalam ganda putra bersama Ismu Harinto saat berkarier sebagai atlet tenis meja dan tampil di SEA Games pada tahun 2010.
Selain itu, David juga tercatat pernah berkompetisi di SEA Games 2003, SEA Games 2005, dan SEA Games 2007. Setelah itu, David menjadi atlet para tenis meja kelas 10 dengan bergabung bersama atlet NPC Indonesia pada tahun 2010.