Wushu Indonesia Target 4 Medali Emas di SEA Games 2023

Kontingen wushu Indonesia
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Sport – Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Airlangga Hartarto memantau persiapan kontingen wushu Indonesia jelang tampil pada SEA Games 2023 Kamboja. Latihan dilangsungkan di Gedung GBK Arena Senayan, Jakarta, Jumat 24 Februari 2023.

Pemerintah Targetkan Penyaluran KUR Rp 300 Triliun pada 2025

Dalam kunjungan tersebut, Airlangga memberikan motivasi kepada Edgar Xavier Marvelo dan kawan-kawan supaya bisa memenuhi target 4 medali emas. Dia meminta atlet menjaga kondisi terbaiknya sebelum SEA Games 2023 digelar.

"Tadi, sudah saya sampaikan kepada seluruh atlet wushu Indonesia harus berkontribusi terhadap perolehan medali emas Indonesia untuk Kontingen Indonesia. Dan, targetnya 4 medali emas di SEA Games 2023 Kamboja," kata Airlangga Hartarto.

Menko Airlangga Targetkan Transaksi Rp80 Triliun pada Tiga Program Diskon Nataru

Kontingen wushu Indonesia

Photo :
  • Istimewa

Airlangga juga berbicara nengenai rencana kontingen wushu Indonesia yang dipersiapkan menuju SEA Games 2023 Kamboja, yakni menjalani pemusatan latihan di China. Tujuannya agar mereka bisa memberikan yang terbaik saat tampil. 

Penjelasan Menko Airlangga Hartarto Terkait Sektor yang Bebas PPN 12 Persen

Wakil Ketua Umum I PB WI yang membawahi Bidang Pembinaan Prestasi, Iwan Kwok mengatakan, kontinge wushu Indonesia yang berkekuatan 8 atlet Taolu dan 6 atlet Sanda akan diupayakan lebih cepat bertolak ke China.

"PB WI telah mengurus seluruh administrasi yang dibutuhkan. Mudah-mudahan mereka sudah bisa berangkat ke China pada awal Maret 2023 dan langsung menjalani pemusatan latihan," ujarnya. 

Kontingen wushu Indonesia akan memanfaatkan waktu tersisa yang tinggal hanya 2 bulan sebelum SEA Games 2023 Kamboja untuk menjalani serangkaian ajang uji coba dengan atlet-atlet wushu China yang berkualitas. 

"Saat uji coba nanti, kita akan melihat sejauh mana perkembangan yang dialami saat menjalani latihan di Indonesia. Jadi, kita bisa memperbaiki jika ada kekurangannya dengan memanfaatkan waktu tersisa," jelasnya. 

"Khusus bagi atlet Taolu bisa lebih disempurnakan gerakannya dan atlet Sanda bisa ditambah jam terbang sekaligus mengenal berbagai karakter lawan. Jadi, kita bisa mengandalkan mereka untuk  memperbesar peluang menambah perolehan medali emas bagi Kontingen Indonesia," tambahnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya