Viral Pria China Berusia 50 Tahun Maraton 42 Km Sambil Merokok Sebungkus

Paman Chen mengikuti Marathon Xinanjiang di Jiande sambil merokok
Sumber :
  • Marca

VIVA Sport – Inti dari lari maraton adalah untuk meningkatkan kebugaran dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Lari maraton memang tidak mudah dan membutuhkan komitmen latihan dan gaya hidup sehat. 

Tragis! Wanita Ini Meninggal Setelah Jalani 6 Operasi Plastik dalam Sehari

Tidak diragukan lagi, orang-orang yang berlari maraton dianggap sebagai beberapa atlet yang paling sadar kesehatan di planet ini. 

Namun, seperti dilansir Marca, Kamis 17 November 2022, seorang pelari asal Tiongkok, yang juga dikenal sebagai 'Paman Chen', menjadi viral karena merokok terus menerus saat ia berkompetisi dalam maraton.

Viral! 1.375 Siswa Samosir Pecahkan Rekor MURI Lewat Tari Tortor Hata Sopisik, Netizen: Menyala Anak Bangsa

Kita semua tahu pasti bahwa merokok menghambat kinerja lari. Jika Anda merokok, Anda mendapatkan lebih sedikit oksigen di jantung, paru-paru, dan otot, sehingga cukup sulit untuk berlari.

Meskipun demikian, Chen yang berusia 50 tahun menyelesaikan Marathon Xinanjiang di Jiande, China sambil merokok sepanjang lomba ketahanan 42 kilometer pada 6 November 2022 silam.

Unik, Desa Ini Rayakan Tahun Baru dengan Saling Lempar Kotoran Sapi

Dia menyelesaikan maraton dalam tempo tiga jam dan 28 menit sambil finish di urutan ke 574 dari hampir 1.500 pelari yang berkompetisi. Dan semua ini, sambil menghisap sebungkus rokok.

Foto-fotonya pertama kali menjadi viral di Weibo, aplikasi media sosial China, yang mendapat tanggapan beragam, kata outlet tersebut. Sementara itu, event organizer juga merayakan pencapaiannya dengan membagikan sertifikat finisnya setelahnya.

Ini bukan pertama kalinya Paman Chen melakukan aksi aneh seperti itu. Menurut Running Magazine, dia digambarkan sedang menyalakan dan merokok beberapa batang rokok saat mengikuti Guangzhou Marathon 2018 dan Xiamen Marathon 2019. 

Pada tahun 2018, Chen mencatat waktu 3:36 dan berlari 3:32 pada tahun 2019. Laporan itu juga mengatakan bahwa pria berusia 50 tahun itu telah berpartisipasi dalam ultramaraton, dengan lari sejauh 50 km dan satu lagi berlangsung selama 12 jam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya