Piala Presiden Esports 2022 Digelar 10 Agustus, Ada 150.000 Peserta
- Dok. Piala Presiden Esports 2022
VIVA Sport - Piala Presiden Esports 2022 bakal diikuti sekitar 150.000 peserta dari penjuru Indonesia. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Panitia Pelaksana Piala Presiden Esports 2022, Rangga Danu Prasetyo.
Piala Presiden Esports dijadwalkan akan mulai pada 10 Agustus mendatang. Turnamen akan diselenggarakan secara hybrid, dengan kombinasi sistem online dan offline. Adapun partai final rencananya akan berlangsung pada November di Jakarta dan digelar offline.
"Target kita tahun adalah 150.00 peserta, yang mana tahun lalu kita mencapai 130.000 peserta. Ini yang kita inginkan," kata Rangga dalam jumpa pers di Kantor Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Kamis 4 Agustus 2022.
"Tahun lalu acara tertutup, dan hanya fokus di live streaming di online, jadi tahun ini kita berharap bisa menggelar acara yang semaksimal mungkin, makanya kita memilih Jakarta agar bisa dijangkau oleh masyarakat luas."
"Mudah-mudah kondisi Indonesia membaik sehingga kita bisa membuka Grand Final kita secara offline dengan menghadirkan penonton," ungkapnya.
Mengusung konsep Beyonderfull, Piala Presiden Esports 2022 akan mempertandingkan sejumlah cabang game yaitu lokapala, battle of staria dewa, mobile legends, PUBGM, free fire, dan satu game lokal dari sistem submission.
Para atlet dan tim yang bertanding akan berjuang untuk memperebutkan trofi dan hadiah total Rp1,8 miliar. Selain itu, Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko, mengatakan, para juara turnamen ini bakal dikirim tampil di Kejuaraan Dunia di Bali akhir tahun ini.
"Piala Presiden tahun ini jadi ajang keempat. Kita ingat pada 2019 masih tertatih-tatih. Tahun berikutnya kendalanya ada lagi, ada COVID-19, tapi sekali lagi dari pendaftaran, kualifikasi, grand final semua berjalan baik karena anak-anak punya semangat kuat atas hadirnya esport ini" ujar Moeldoko.
"Berikutnya pada 2021, kita sudah bisa menghadirkan dua game nasional buatan Indonesia yang akan berkembang dari waktu ke waktu. Pada Piala Presiden 2022 kali ini akan men-support dua cabang game dan bagi mereka yang menjadi juara dapat mengikuti Kejuaraan Dunia di Bali, Desember ini."
"Untuk itu, kami berharap esport ini bisa memberikan efek domino yang akhirnya ekosistemnya semakin kuat. Satu sisi penyelenggaraan semakin baik, berikutnya pemain-pemainnya semakin unggul, konten lokal semakin meningkat sehingga dampak ekonomi semakin tinggi, dan kita semakin punya peran penting dalam petandingan tingkat global ini," terangnya.