Menpora Kukuhkan Kontingen Indonesia ASEAN Para Games 2022
- VIVA/Fajar Sodiq
VIVA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengukuhkan kontingen Indonesia yang akan terjun pada ASEAN Para Games 2022 di Solo. Pengukuhan kontingen yang berkekuatan 324 atlet ini dilakukan di Balai Kota Solo, Senin 25 Juli 2022.
Dalam pengukuhan itu dilakukan prosesi mencium bendera Merah Putih secara simbolis. Adapun perwakilan atlet yang mengawali mencium bendera Merah Putih, Suryo Nugroho dan disusul Ni Nengah Widiasih.
Chief de Mission, (CDM) Andi Herman menyebutkan kontingen Indonesia yang dikukuhkan itu terdiri dari 324 atlet, manajer 14 orang, pelatih 83 orang, tenaga pendukung 72 orang, dan beberapa lagi seperti psikolog dan dokter.
Sedangkan cabang olahraga yang akan diikuti kontingen Indonesia sebanyak 14. Di antaranya, para atletik, voli duduk, blind judo, tenis kursi roda, basket kursi roda, goalball, sepakbola CP, para panahan, boccia, para tenis meja, para renang, para angkat besi.
“Target kontingen Indonesia pada pelaksanaan ASEAN Para Games XI 2022 adalah menjadi juara umum dengan perolehan mendali emas minimal sebanyak 104 medali,” sebut Andi Herman.
Saat ini kondisi semua atlet, disebutkan dia, dalam kondisi yang sehat dan siap bertanding untuk mencapai yang optimal dalam pertandingan pesta olahraga para atlet difabel se-kawasan Asia Tenggara ini.
“Mereka siap bertanding untuk mencapai hasil yang maksimal guna mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia serta mengibarkan bendera Merah Putih di tiang tertinggi di dalam setiap arena pertandingan,” ucapnya.
Di hadapan para atlet, Menpora meminta kepada para atlet yang akan bertanding agar apa yang sudah dipersiapkan sebaik-baikny aoelh NPC Indonesia, pelatih dan CDM bisa menghasilkan maksimal dalam setiap arena pertandingan. Menurutnya, hari ini hingga penutupan nanti para atlet dan pelatih akan berkonsetrasi penuh untuk menghadapi pertandinngan di ASEAN Para Games.
“Saya percaya dengan target yang dismpaikan CdM Pak Andi Herman adalah CdM bertangan dingin yang membawa sukses Indonesia di Paralympic Tokyo menempati peringkat 43 dunia,” kata dia.
Ia pun juga optimistis kontingen Indonesia bisa menjadi juara umum dalam ASEAN Para Games kali ini. Bagaimana tidak, karena terdapat beberapa atlet yang pernah bertanding di Palralympic ikut diturunkan dalam pesta olahraga para atlet difabel se-Asia Tenggara yang digelar di Solo