Tips Latihan Basket saat Ramadhan

Ilustrasi bermain basket
Sumber :
  • www.pixabay.com/taoonex

VIVA – Menjalankan puasa Ramadhan memang menjadi sebuah tantangan bagi umat muslim, tetapi hal itu tidak serta merta menurunkan semangat untuk beraktivitas termasuk melakukan olahraga yang membutuhkan banyak tenaga seperti bola basket.

Tampil di Turnamen Asia Pasifik, Rajamantri Basketball Bandung Dapat Dukungan dari Upbit Indonesia

Jika ingin tetap berlatih, ada tips ringan dari pebasket profesional, Wendha Wijaya atau akrab dipanggil Pak We. Pemain tim Dewa United Surabaya ini menuturkan jika puasa bukan menjadi halangan baginya untuk tetap berlatih.

Dia mengatakan kendala main basket di Bulan Ramadhan bisa diatasi dengan manajemen yang tepat antara latihan, istirahat, serta asupan makanan.

Gandeng NBL Australia dan IBL, Anak-anak Gembira Ikuti Coaching Clinic Basket dengan Harlem Globetrotters

"Yang pasti puasa Ramadan ini kan kegiatan dikurangi, termasuk latihan. Biasanya saya kalau porsi latihan dua jam penuh, dikurangi menjadi satu jam cukup lah. Latihan juga kalau sudah dirasa sudah capek, kita istirahat dulu," kata Pak We yang kini berusia 39 tahun dalam keterangan tertulisnya, Rabu 13 April 2022.

Ilustrasi peralatan basket.

Photo :
  • Pixabay/KeithJJ
Dewa United Gelar Elite Pro Championship 2024, Peserta Girang Tampil di Lapangan Berkualitas

Tidak hanya porsi latihan, Wendha mengaku demi memaksimalkan aktivitas yang dilakukan, dia juga sangat memperhatikan asupan makanan dan nutrisi.

"Karena kalau istirahat kurang dan asupan makanan tidak baik, tentunya juga tidak akan maksimal. Biasanya saya latihan satu jam sebelum berbuka puasa, dan istirahat sekitar jam 9 malam. Selain itu saya minum vitamin dan suplemen makanan, perbanyak juga buah dan sayur supaya banyak serat," katanya menambahkan.

Saat ini, para pemain Dewa United Surabaya pun sedang menjalani latihan mandiri usai rampung musim reguler kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2022. Wendha mengakui jika latihan mandiri memiliki tantangan tersendiri, terutama di bulan puasa.

Untuk itu, dia pun menyiasati dengan membagi menu latihan mandiri yang biasa dijalaninya setiap hari. Di mana menu latihan itu dibagi menjadi latihan fisik dan juga latihan skill.

"Paling supaya enggak hilang sentuhan dan skill, saya latihan menembak dan dribble. Kalau buat latihan fisik saya pushup, situp, dan skipping biar jaga fisik tetap oke," pungkas Wendha. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya