IBL 2022, Misi Mengembalikan Masa Kejayaan Basket Indonesia
- IBL
VIVA – Kompetisi basket tertinggi Tanah Air, Indonesia Basket League (IBL) musim 2022 segera dimulai pada 15 Januari.
Kick off bakal digelar di gedung bola basket bersejarah, Hall Basket Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.
IBL 2022 hadir dengan nama baru yakni IBL Tokopedia 2022. Selain itu, musim ini juga dipastikan bakal bertambah seru karena kehadiran sejumlah selebritas papan Indonesia.
Seperti di antaranya, Raffi Ahmad yang ikut serta mendaftarkan klub miliknya, RANS PIK Basketball.
Juga ada Gading Marten yang menjadi salah satu pemilik sekaligus presiden West Bandits Combiphar Solo. Kemudian Baim Wong yang kini menjabat sebagai presiden klub Satria Muda Pertamina.
Kehadiran para artis terkenal Tanah Air itu tentu akan membuat olahraga bola basket, khususnya IBL akan semakin menggema ke seluruh penjuru Tanah Air.
Namun, usaha IBL untuk terus maju tak sekadar itu. Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah mengatakan pihaknya juga akan melakukan terobosan untuk menarik kembali minat anak-anak muda.
Salah satu caranya adalah dengan menghadirkan program-program inside tambahan yang akan ditampilkan IBL.
“Hal tersebut dilakukan dengan harapan mengembalikan masa kejayaan kompetisi bola basket tanah air seperti 'Golden Era' di tahun 1990-an hingga tahun 2000.
"Saat ini era yang berbeda. Eranya digital. Jadi butuh sesuatu hal yang baru yang dapat membangun atmofer yang baik agar meningkatkan lagi minat anak-anak muda kepada olahraga ini," kata Junas dalam workshop IBL di CGV FX Sudirman, Jakarta, Kamis 6 Januari 2022.
Keseriusan IBL untuk kembali mencapai masa kejayaan juga dibuktikan dengan menghadirkan komentator, sekaligus motivator senior Helmi Yahya untuk membagi pengalamannya selama bergelut dalam pemberitaan basket nasional maupun internasional.
Helmi yang pernah menjadi penulis NBA, kemudian komentator beberapa acara NBA serta komentator di Kobatama itu mengatakan, saat ini dukungan untuk membuat basket kembali menggema sangat banyak.
"News getter-nya di basket sekarang juga banyak, selebriti seperti Raffi Ahmad, Baim Wong, dan Gading Martin sudah mulai ambil bagian," kata Helmi.
Selain itu, Helmi menjelaskan, banyak hal yang menurutnya perlu disajikan ke masyarakat lebih baik lagi. Kini, sudah saatnya pemeberitaan IBL bukan hanya sekedar pertandingan, pemain maupun klub.
"Basket merupakan satu-satunya cabang olahraga yang sangat dekat dengan fashion, entertainment, dan fanatisme klub. Untuk bisa menjadi besar, kita harus bisa menciptakan satu bintang," kata pria 59 tahun tersebut.
"Seperti Michael Jordan yang menjadi branding NBA. Salah satu pemain nasional kita juga harus begitu. Bagaimana untuk bisa menciptakan pemain seperti itu, dibutuhkan peran media. Bagaimana mengangkat bukan hanya dari sisi prestasi tapi juga sisi lainnya."
Selain itu, komentator "play by play" juga dinilainya harus jadi bagian untuk menghidupkan suasana. Jadi kompetisi IBL ini bisa lebih hidup. Bukan hanya masalah di lapangan, tetapi sisi di luar lapangan pun menurutnya juga harus dilihat