Tambahan Bonus, Penyumbang Medali Emas untuk DKI Berterima Kasih

Atlet PON DKI
Sumber :
  • Dok. Pribadi

VIVA – Nominal bonus prestasi atlet DKI Jakarta yang tampil di PON Papua 2021 sempat jadi polemik. Sebab, muncul keluhan karena nilainya menurun, ditambah adanya potongan pajak yang jumlahnya besar.

Membanggakan, Siswa SMP di Bogor Ini Raih Medali Emas dalam Ajang Bergengsi

Sekarang, hal tersebut sudah tidak jadi masalah. Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta menyalurkan bonus Rp200 juta untuk para peraih medali emas.

Ada juga penambahan dari KONI DKI sebesar Rp100 juta yang disertai dengan usulan penambahan Rp50 juta. Jika ditotal, jumlahnya Rp350 juta.

Kantongi 56 Medali di Peparnas 2024, Ketua NPC Sumut: Maksimalkan Peluang Emas di Nomor Tersisa

Sedangkan untuk medali perak, bonus yang akan diberikan sebesar Rp125 juta. Lalu medali perunggu diberi bonus Rp67,5 juta.

Untuk kategori medali yang diraih tim berpasangan, masing-masing akan menerima jumlah yang sama dengan perorangan. Masing-masing Rp350 juta untuk emas, perak Rp125 juta, dan Rp67,5 juta untuk perunggu.

Mengharukan! Atlet Sumut Persembahkan Medali Emas Peparnas 2024 untuk Mama yang Sempat Sakit

Peraih medali emas beregu, trio, kuarted masing-masing menerima Rp212,5 juta. Bagi pelatih yang atletnya meraih medali emas akan menerima Rp140 juta. Untuk peraih medali perak menerima total Rp70 juta, dan perunggu Rp35 juta.

Atlet PON DKI, Emilia Nova

Photo :
  • Dok. Pribadi

Pelatih ganda/berpasangan, medali emas Rp128 juta, perak Rp64 juta, perunggu Rp31 juta. Kemudian pelatih beregu yang atletnya meraih medali emas mendapat Rp155 juta, perak Rp77,5, dan perunggu mendapat Rp40 juta.

Asisten pelatih yang atletnya meraih medali emas menerima Rp90 juta. Disusul perak dengan total menerima Rp45 juta, perunggu Rp27,5 juta setiap keping medali.

Selanjutnya asisten pelatih yang atletnya meraih medali emas nomor ganda akan menerima sama dengan tunggal, yakni Rp90 juta untuk medali emas, Rp45 juta untuk medali perak, dan Rp27,5 untuk medali perunggu.

Sementara bagi asisten pelatih yang atletnya peraih medali emas beregu mendapatkan Rp70 medali emas, Rp35 juta perak, dan Rp19,5 juta perunggu.

Peraih medali emas dari nomor lari gawang, Emilia Nova mensyukuri kebijakan ini. Apalagi, pajak yang sebelumnya dirasa memberatkan kini telah ditanggung pemerintah.

“Saya bersyukur dan berterima kasih atas apresiasi yang diberikan pak Gubernur, Dinas, dan KONI DKI Jakarta karena ada tambahan nominal,” ujar Emil.

Dengan kebijakan seperti ini, Emil percaya motivasi atlet akan bertambah. Apresiasi yang diberikan juga bisa membuktikan bahwa menjadi atlet tidak percuma.

“Harapan saya, semoga ke depan bisa semakin memotivasi regenerasi yang akan datang berlatih dengan maksimal,” ujar Emil.

Pelatih atletik, Fitri  Haryadi juga menyampaikan banyak terima kasih. Dia mengapresiasi perhatian yang diberikan dari pemerintah DKI Jakarta.

“Terima kasih banyak kepada Gubernur DKI Jakarta, Dispora DKI, dan KONI DKI. Nominalnya sudah lebih besar dari PON sebelumnya,” ujar Fitri

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya