Jakarta Open Kickboxing, Role Model Event dan Bangun Prestasi
- Dok. PP KBI
VIVA – Jakarta Open Kickboxing Amateur Tournament dilangsungkan pada 12-13 Desember 2021. Sebanyak 127 atlet mulai dari kadet, junior, hingga senior ikut bertanding di Proximo Sport Arena, Pasar Minggu, Jakart Selatan.
Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, ajang ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Kickboxing Indonesia (PP KBI), Ngatino. Ini jadi event besar di akhir tahun di bawah naungkan Pengurus Provinsi KBI DKI Jakarta yang diketuai oleh Yoko Arthi Budiman.
Menariknya, event ini tak cuma mendatangkan atlet dari Jakarta. Ada juga mereka yang datang dari Manado dan menggunakan biaya sendiri agar bisa ikut tampil.
"Saya dengan tiga teman lainnya sengaja datang ke Jakarta dari Manado menggunakan biaya sendiri untuk mengikuti Jakarta Open Kickboxing 2021. Kami memang senang dengan olahraga kickboxing makanya main di Tatami sebelum tampil di Sport Fighting," kata Lolita Muntu.
Mantan atlet nasional muaythai, Hotmauli Naibaho juga menurunkan 12 anak asuhnya yang tergabung di Sasana Garuda  Bekasi. "Ada 8 atlet Sport fighting dari Sasana Garuda Bekasi yang masuk di partai final Jakarta Open Kickboxing," katanya.
Wakil Sekjen PP KBI, Nurossi Nurasjati memberi apresiasi terhadap gelaran ini. Dia berharap apa yang telah diselenggarakan bisa jadi contoh bagi Pengprov KBI lainnya.
"PP KBI sangat terbantu dengan adanya Jakarta Open Kickboxing. Harapan kita bisa diikuti Pengprov KBI lainnya. Seperti kata pak Airlangga Hartarto selaku Dewan Pembina KBI bahwa olahraga hanya bisa dihidupkan dengan menjadikannya sebagai industri," ujar Nurossi.
"Makanya, PP KBI akan mencoba mengarahkan kickboxing menjadi cabang olahraga industri. Dan, saya yakin itu bisa diwujudkan melalui pelaksanaan di berbagai event kickboxing amatir maupun profesional di berbagai daerah," imbuhnya.
Pengusaha Muda Adit Setiawan Terpilih Jadi Ketum Kickboxing Sleman Periode 2024-2028
Acara itu dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Kadispora Kabupaten Sleman, Bapak Herus Saptono; Ketua Pengurus Pusat Kickboxing Indonesia, Bapak Ngatino
